27.03.201702:08:00UTC+00RBI sepertinya akan mempertahankan status quo di angka 6,25 persen selama tahun 2017, ucap DBS Research

Reserve Bank of India (RBI) diperkirakan akan mempertahankan status quo selama tahun ini, mempertahankan suku bunga pembelian kembali stabil di 6,25 persen di tahun 2017. Namun demikian, setelah tahun ini, langkah berikutnya sepertinya adalah lebih mengarah ke kenaikan suku bunga dibandingkan dengan pemangkasan karena komite kebijakan RBI tetap ingin mempertahankan stabilitas harga. Selain pertimbangan domestik, RBI juga akan mengamati perkembangan global, khususnya arah kebijkan Fed AS. Tekanan berikutnya pada suku bunga jangka panjang AS dan India, ditambah dengan menguatnya dolar AS dapat menyebabkan volatil pada pasar finansial. Stabilitas, oleh sebab itu, akan menjadi prioritas untuk RBI, mendorong pandangan status quo pada suku bunga, DBS Bank melaporkan dalam publikasi riset terakhirnya. Bank Sentral mengejutkan dengan adanya dua hitungan di bulan Februari. Suku bunga acuan yang dibiarkan tidak berubah berbanding terbalik dengan perkiraan pemangkasan. Pijakan kebijakan juga berubah menjadi bias netral dari sebelumnya akomodatif, menarik rem pada siklus pelonggaran yang dimulai sejak awal tahun 2015. "Di bawah rezim inflasi yang fleksibel di antara +/-2 persen pada titik tengah 4,0 persen, RBI tidak akan perlu menaikan suku bunga secepatnya apabila terjadi overshoot. Namun demikian, bias suku bunga lebih condong menuju ke kenaikan dibandingkan pemangkasan kedepannya," laporan tersebut mengatakan.