23.07.201803:46:00UTC+00Nilai Tukar Yen Naik Setelah Kebijakan BoJ Menyebabkan Keributan

Nilai tukar Yen Jepang terhadap pasangan mata uang utama meningkat pada sesi Asia di hari Kamis, setelah media melaporkan bahwa para pejabat Bank of Japan mempertimbangkan tweak terhadap program pembelian obligasi besar-besaran pada pertemuan yang dijadwalkan minggu depan. Berdasarkan laporan, BoJ mengadakan diskusi awal untuk membuat perubahan signifikan pada kontrol kurva imbal hasil atau pengaturan pembelian aset untuk menjaga program stimulusnya berkelanjutan sambil mengurangi kerugian yang diakibatkannya di pasar dan pada profitabilitas bank komersial. BOJ akan mengumumkan keputusan kebijakan moneter berikutnya pada 31 Juli. Sebagian besar saham Asia jatuh, karena kekhawatiran atas ketegangan perdagangan kembali ke permukaan. Para Menteri Keuangan G20 mengeluarkan peringatan pada hari Minggu bahwa "ketegangan perdagangan dan geopolitik yang meningkat" menimbulkan peningkatan risiko terhadap pertumbuhan global. Yen naik ke level 82.25 terhadap AUD dan 75.52 terhadap NZD, dari terendah awal masing-masing 82.76 dan 75.91 dan bertahan stabil setelahnya. Jika Yen melanjutkan kenaikannya, 81.00 dan 74.00 kemungkinan dilihat sebagai level resistance berikutnya terhadap masing-masing AUD dan NZD. Yen menguat ke level tertinggi 2-minggu di 110.75 terhadap greenback, 130.08 terhadap Euro, 111.85 terhadap franc dan 84.41 terhadap loonie, dari posisi terendah awal masing-masing 111.50, 130.74, 112.39 dan 84.90, dan bertahan stabil setelahnya. Pada sisi atas, 108.00, 128.00, 110.00 dan 83.00 kemungkinan terlihat sebagai level resistance berikutnya untuk Yen terhadap masing-masing greenback, euro, franc dan loonie. Yen berbalik dari level terendah awal 84.90 terhadap loonie, naik mendekati level tertinggi 2-minggu di 84.41. Pasangan ini tetap stabil setelahnya. Yen kemungkinan akan menemukan resistance di sekitar level 83.00. Ke depan, indeks sentimen konsumen zona euro untuk bulan Juli jatuh tempo pada pukul 10:00 pagi. Pada saat yang sama, penjualan rumah di AS untuk Juni dijadwalkan untuk dirilis. Deputi Gubernur Bank of England, Ben Broadbent, berbicara tentang sejarah dan masa depan pelonggaran kuantitatif di Society of Professional Economists di London pada pukul 1:00 siang waktu ET.