22.01.202006:47:00UTC+00Yen turun di tengah meningkatnya Selera Risiko

Yen Jepang turun terhadap sejumlah mata uang utama di sesi Asia pada hari Rabu, karena sebagian besar saham Asia naik setelah sell-off di sesi sebelumnya di tengah kekhawatiran atas wabah virus Corona di China. Sejumlah pejabat bidang kesehatan telah mengkonfirmasi kasus infeksi virus Corona di Thailand, Jepang, Korea Selatan, dan Taiwan. AS juga mengkonfirmasi kasus pertama virus Corona pada seorang pasien yang baru saja kembali dari Wuhan, China. Organisasi Kesehatan Dunia akan mempertimbangkan apakah akan menunjuk wabah ini sebagai darurat kesehatan masyarakat internasional. Yen turun ke 122.02 terhadap Euro, dari level tertinggi 121.72 yang terlihat pada pukul 5:00 sore waktu ET. Kemungkinan support selanjutnya untuk Yen terlihat di sekitar level 124.00. Membalik dari level tertinggi 8 hari di 113.32 pada pukul 7:45 malam waktu ET, Yen turun ke 113.50 terhadap Franc. Support utama berikutnya untuk Yen kemungkinan terlihat di sekitar level 116.00. Yen turun ke level 143.74 terhadap Pound, setelah naik ke 143.25 pada pukul 5:00 sore waktu ET. Jika Yen terus turun, 146.00 kemungkinan sebagai level support berikutnya. Yen mundur ke 72.57 terhadap Kiwi dan 75.34 terhadap Aussie, dari tertinggi sebelumnya dalam hampir 2 minggu masing-masing di level 72.33 dan 75.03. Yen siap untuk menantang support di sekitar 74.00 terhadap Kiwi dan 76.5 terhadap Aussie. Menyusul tertinggi 9 hari di level 83.92 yang ditetapkan pada pukul 8:45 malam waktu ET, Yen berbalik arah dan melemah ke level 84.14 terhadap Loonie. Yen terlihat menemukan support di sekitar wilayah 85.5. Yen bertahan stabil terhadap Greenback, setelah jatuh ke 110.10 pada pukul 9:45 malam waktu ET. Pasangan ini mengakhiri trading kemarin di level 109.86. Ke depan, data keuangan sektor publik Inggris untuk bulan Desember akan dirilis pada pukul 4:30 pagi waktu ET. Dalam sesi New York, penjualan grosir Kanada untuk bulan November, CPI dan indeks harga rumah baru untuk bulan Desember, indeks harga rumah FHFA AS untuk bulan November dan penjualan rumah yang ada untuk bulan Desember dijadwalkan akan rilis. Pada pukul 10:00 pagi waktu ET, Bank of Canada mengumumkan keputusannya tentang suku bunga. BoC secara luas diperkirakan akan mempertahankan biaya pinjaman tidak berubah pada angka 1,75 persen.