02.04.202010:39:00UTC+00Harga Minyak Melambung 10% karena harapan gencatan senjata dalam Perang Harga

Harga minyak melonjak sekitar 10 persen pada hari Kamis setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa perang harga antara Arab Saudi dan Rusia dapat segera berakhir. Berbicara di konferensi pers Gedung Putih pada hari Rabu, Trump mengatakan bahwa ia mengharapkan Arab Saudi dan Rusia untuk mencapai kesepakatan segera setelah ia berbicara dengan para pemimpin kedua negara tersebut. "Ini sangat buruk bagi Rusia, sangat buruk bagi Arab Saudi. Maksud saya, itu sangat buruk bagi keduanya. Saya pikir mereka akan membuat kesepakatan," kata Trump. Sementara itu, berbicara pada pertemuan pemerintah pada hari Rabu, Presiden Rusia Vladimir Putin menyerukan produsen dan konsumen minyak global untuk mengatasi "tantangan" pasar minyak dan mencari solusi yang akan memperbaiki situasi. Minyak mentah acuan Brent melonjak sebanyak 10,4 persen menjadi $27,34 per barel, sedangkan minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 9,8 persen menjadi $22,30. Para analis mengatakan bahwa harga mungkin juga telah didorong oleh harapan bahwa produsen minyak serpih Amerika, yang memiliki biaya produksi relatif tinggi, berada di bawah tekanan untuk memangkas produksi.