empty
 
 

14.04.202017:00:00UTC+00IMF Peringatkan Resesi Terburuk Sejak Great Depression

Ekonomi global diperkirakan mengalami resesi parah yang akan menjadi yang terburuk sejak Great Depression tahun 1930-an, ketika pandemi virus korona, atau Covid-19, menewaskan ribuan manusia dan langkah-langkah karantina yang diadopsi untuk memperlambat wabah menghambat kegiatan ekonomi, Dana Moneter Internasional memperingatkan pada hari Selasa. PDB Dunia akan berkontraksi 3 persen tahun ini, berkat penutupan wilayah yang dilakukan oleh negara-negara di dunia, IMF menyatakan dalam laporan World Economic Outlook terbaru. Pemberi pinjaman ini memeperkirakan PDB global tumbuh 5,8 persen tahun depan. Dalam pembaruan Januari ke WEO, IMF telah memperkirakan pertumbuhan global 3,3 persen tahun ini dan ekspansi 3,4 persen untuk tahun depan. Pada 2019, ekonomi dunia tumbuh 2,9 persen. Proyeksi ini didasarkan pada skenario yang mengasumsikan pandemi akan memudar pada paruh kedua tahun 2020 dan langkah-langkah karantina dapat secara bertahap dibatalkan ketika aktivitas ekonomi menjadi normal. "Risiko untuk hasil yang bahkan lebih parah, sangat besar," IMF memperingatkan. "Sangat mungkin bahwa tahun ini ekonomi global akan mengalami resesi terburuk sejak Great Depression, lebih dari yang terlihat selama krisis keuangan global satu dekade lalu," kata Kepala Ekonom IMF, Gita Gopinath, dalam kata pengantar laporan tersebut. Hasil yang lebih parah dimungkinkan "jika pandemi dan tindakan karantina bertahan lebih lama, negara-negara berkembang bahkan lebih terpukul, kondisi keuangan yang ketat bertahan, atau jika efek bekas luka yang luas muncul karena penutupan perusahaan dan pengangguran yang diperpanjang," kata Gopinath. China, tempat pandemi Covid-19 dimulai, diperkirakan akan tumbuh 1,2 persen tahun ini, tetapi memantul dengan lonjakan pertumbuhan 9,2 persen tahun depan. Semua negara maju diperkirakan mencatat penurunan PDB yang parah tahun ini. Ekonomi maju secara keseluruhan diperkirakan berkontraksi 6,1 persen tahun ini dan tumbuh 4,5 persen tahun depan. Ekonomi AS diperkirakan akan berkontraksi 5,9 persen tahun ini, tetapi tumbuh 4,7 persen pada tahun 2021. Negara ini adalah salah satu yang paling terpukul oleh wabah virus korona. Zona euro diproyeksikan akan menyaksikan penurunan PDB sebesar 7,5 persen tahun ini. Pada 2021, ekonomi kawasan euro diperkirakan tumbuh 4,7 persen. Italia, Spanyol, dan Perancis merupakan negara anggota kawasan euro yang paling terpukul. Italia diperkirakan mencatat penurunan PDB sebesar 9,1 persen tahun ini, hasil terburuk di negara maju. Di Asia, ekonomi India diperkirakan akan tumbuh 1,9 persen tahun ini, melambat tajam dari ekspansi 4,2 persen yang tercatat tahun lalu. Tahun depan, PDB India diperkirakan akan melonjak 7,4 persen.

  • Grand Choice
    Contest by
    InstaForex
    InstaForex always strives to help you
    fulfill your biggest dreams.
    GABUNG KONTES
  • Chancy Deposit
    Isi akun Anda sebesar $3000 dan dapatkan $9000 lebih banyak!
    Pada Mei kami mengundi $9000 dalam promo Chancy Deposit!
    Dapatkan kesempatan untuk menang dengan melakukan deposit sebesar $3000 pada akun trading Anda. Setelah memenuhi persyaratan ini, Anda telah menjadi partisipan promo.
    GABUNG KONTES
  • Trade Wise, Win Device
    Top up akun anda dengan dana minimal $500, daftar kontes, dan dapatkan peluang untuk memenangkan perangkat seluler.
    GABUNG KONTES
  • 100% Bonus
    Kesempatan langka untuk mendapatkan bonus 100% pada deposit anda
    DAPATKAN BONUS
  • 55% Bonus
    Ajukan bonus 55% pada setiap deposit anda
    DAPATKAN BONUS
  • 30% Bonus
    Raih bonus 30% setiap kali anda top up
    DAPATKAN BONUS


Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.
Widget callback