04.05.202020:58:00UTC+00Dolar naik terhadap lawan-lawannya

Dolar AS menguat terhadap lawan-lawannya di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan China setelah Presiden AS Donald Trump dan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo menuduh pemerintah China atas penyebaran virus corona dan mengancam akan membalas terhadap China. Setelah mengancam China bahwa pemerintahannya akan mengenakan tarif pembalasan pada China awal pekan ini, Trump menegaskan pada hari Jumat bahwa AS sedang mempertimbangkan beberapa rencana untuk membalas penyebaran virus corona keluar dari Wuhan, China. Menteri Luar Negeri Mike Pompeo mengatakan pada hari Minggu bahwa ada bukti yang menghubungkan Tiongkok dengan penularan. Sebuah laporan dari Departemen Keamanan Dalam Negeri mengatakan para pejabat AS yakin bahwa China menutupi tingkat penyebaran virus corona sehingga akan punya waktu untuk menimbun persediaan medis. Karena kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan AS dan China, sentimen risiko menyusut dan dolar naik. Indeks dolar naik menjadi 99,57, naik lebih dari 0,5%. Terhadap Euro, dolar menguat hingga $ 1,0904, naik sekitar 0,7% dari penutupan sebelumnya $ 1,0981. Sektor manufaktur kawasan euro berkontraksi pada rekor tercepat pada bulan April karena langkah pembatasan pemerintah untuk menahan penyebaran virus corona global membebani aktivitas, hasil survei akhir dari IHS Markit menunjukkan. Indeks Pembelian Manajer akhir turun menjadi 33,4 dari 44,5 di bulan Maret. Angka ini juga di bawah perkiraan sekilas sebesar 33,6. Angka indeks merupakan yang terendah yang pernah tercatat, melampaui angka indeks yang terlihat selama krisis keuangan global. Sementara itu, sentimen investor zona euro naik sedikit pada bulan Mei tetapi situasi saat ini jatuh ke rekor terendah karena pandemi coronavirus, data survei dari firma riset perilaku Sentix mengungkapkan. Indeks kepercayaan investor Sentix naik ke -41,8 di bulan Mei dari -42,9 di bulan sebelumnya. Meskipun demikian, ini di bawah perkiraan ekonom -33,5. Terhadap Pound Sterling, greenback menguat menjadi $ 1,2440, naik lebih dari 0,4% dari $ 1,1520. Mata uang Jepang menguat terhadap dolar, naik tipis menjadi 106,72 yen per dolar, setelah ditutup pada 106,90 yen per dolar pada Jumat. Dolar sedikit turun terhadap Aussie di A $ 0,6421 dan naik sedikit terhadap Loonie di C $ 1,4100. Terhadap franc Swiss, greenback naik hampir 0,5% di CHF 0,9658. Sebuah laporan dari Departemen Perdagangan mengatakan pesanan baru untuk barang-barang manufaktur AS turun sebesar 10,3% pada bulan Maret setelah turun 0,1% pada bulan Februari. Para ekonom memperkirakan pesanan industri akan turun 9,8%. Pesanan untuk barang tahan lama merosot sebesar 14,7%, dipimpin oleh penurunan 41,3% dalam pesanan untuk peralatan transportasi, sementara pesanan untuk barang tidak tahan lama turun 5,8%. Pengiriman barang-barang manufaktur juga merosot 5,2% pada Maret setelah menurun 0,3% pada Februari.