11.08.202019:06:00UTC+00Emas Ditutup Turun Tajam, Mencatat Penurunan Tercuram dalam 9 Tahun

Futures emas ditutup melemah tajam pada hari Selasa karena aset berisiko seperti ekuitas menguat di tengah harapan atas stimulus virus corona AS dan berita mengenai Rusia yang mendaftarkan vaksin pertama melawan pandemi virus corona. Penurunan kasus virus corona baru di AS juga berkontribusi pada pelemahan emas. Indeks dolar, yang merosot ke 93,17, pulih ke 93,57. Futures emas untuk Desember ditutup di $1.946,30 per ons, turun $93,40 atau sekitar 4,6%, persentase kerugian terbesar dalam satu sesi sejak 13 Maret. Futures perak untuk September jatuh $3,21 atau sekitar 11% untuk menetap di $26,049 per ons, membukukan penurunan tertajam dalam sebuah sesi dalam mata uang dolar selama hampir 9 tahun. Dalam persentase, perak mengalami kerugian satu sesi terbesar sejak pertengahan Maret 2020. Futures tembaga untuk September ditutup di $2,8755 per pon, naik sekitar 0,5%. Pasar tetap berharap bahwa Partai Republik dan Demokrat AS pada akhirnya akan menyetujui paket stimulus menyeluruh untuk membatasi kerugian ekonomi yang disebabkan oleh pandemi virus corona dan meningkatkan pertumbuhan. Para pemimpin dan pejabat kongres AS dalam pemerintahan Presiden Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa mereka siap untuk melanjutkan perbincangan atas bantuan virus corona. Laporan mengenai Rusia yang mendaftarkan vaksin pertama 'Sputnik V.' melawan pandemi virus corona mengangkat sentimen di pasar ekuitas dan berkontribusi pada penurunan permintaan emas batangan. Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan produksi massal akan tersedia dalam beberapa minggu dan diperkirakan akan memproduksi jutaan dosis dalam beberapa bulan mendatang.