12.08.202019:26:00UTC+00Treasury Naik dari Level Terburuk Namun Ditutup Sedikit Turun

Treasury ditutup sedikit turun pada hari Rabu, memperpanjang tren penurunan yang terlihat selama beberapa sesi terakhir. Harga obligasi kembali menguat setelah penurunan sebelumnya, namun masih menutup hari di wilayah negatif. Akibatnya, imbal hasil obligasi sepuluh tahun, yang bergerak berlawanan dengan harganya, naik tipis 1,2 basis poin menjadi 0,670 persen. Dengan kenaikan tersebut, imbal hasil obligasi sepuluh tahun ditutup naik empat sesi berturut-turut, menutup hari di level penutupan tertinggi dalam lebih dari sebulan. Pelemahan kecil yang dialami obligasi terjadi setelah Departemen Tenaga Kerja merilis laporan yang menunjukkan kenaikan terbesar harga konsumen inti dalam hampir tiga puluh tahun. Departemen Tenaga Kerja menyatakan indeks harga konsumen naik 0,6 persen pada bulan Juli, sesuai dengan kenaikan yang terlihat pada bulan Juni. Para ekonom memperkirakan harga konsumen naik 0,3 persen. Tidak termasuk harga pangan dan energi, harga konsumen inti masih naik 0,6 persen pada bulan Juli setelah naik tipis 0,2 persen pada bulan sebelumnya. Harga inti diperkirakan kembali naik 0,2 persen. Harga konsumen inti menunjukkan kenaikan terbesar sejak Januari 1991, sebagian mencerminkan lonjakan harga asuransi kendaraan bermotor. Paul Ashworth, Kepala Ekonom AS di Capital Economics, mengatakan kenaikan harga konsumen "akan mengakhiri spekulasi bahwa kemerosotan permintaan terkait pandemi akan dengan cepat mendorong ekonomi ke dalam spiral deflasi." "Namun ini bukan tanda bahwa AS justru akan mengalami inflasi yang sangat tinggi karena pembatasan pasokan," ujar Ashworth. "Ini terutama mencerminkan pemulihan harga barang dan jasa yang paling terpengaruh selama tahap awal pandemi." Sementara itu, Departemen Keuangan mengungkapkan bahwa penjualan surat utang sepuluh tahun senilai $38 miliar menarik sedikit di bawah permintaan rata-rata. Lelang obligasi sepuluh tahun ini memberikan yield tinggi sebesar 0,677 persen dan rasio bid-to-cover 2,41, sedangkan sepuluh lelang obligasi sepuluh tahun sebelumnya memiliki rasio bid-to-cover rata-rata 2,47. Rasio bid-to-cover adalah ukuran permintaan yang menunjukkan jumlah penawaran untuk setiap dolar sekuritas yang dijual. Selanjutnya, Departemen Keuangan akan mengumumkan hasil lelang obligasi tiga puluh tahun senilai $26 miliar bulan ini pada hari Kamis. Para trader juga cenderung mengawasi laporan klaim pengangguran mingguan Departemen Tenaga Kerja, yang diperkirakan akan menunjukkan penurunan klaim pengangguran yang relatif kecil.