13.08.202019:30:00UTC+00Harga Minyak Mentah Tergelincir Karena Prakiraan Permintaan Melemah

Harga minyak melanjutkan penurunan kecilnya sepanjang hari Kamis setelah International Energy Agency (IEA) memangkas prakiraan permintaan minyak global untuk seluruh tahun 2020 menjadi 91,9 juta barel per hari, dengan mengatakan pandemi Covid-19 telah membayangi permintaan minyak. Acuan minyak mentah Brent turun 35 sen atau 0,77 persen menjadi $44,96 per barel, setelah melonjak sekitar 2 persen pada sesi sebelumnya karena data pemerintah AS yang menunjukkan penurunan persediaan. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate turun $0,28 atau 0,66 persen menjadi $42,27, setelah melonjak 2,6 persen pada hari Rabu. IEA menyatakan dalam laporan bulanan terbarunya bahwa mereka memperkirakan permintaan turun sebanyak 8,1 juta barel per hari year-on-year pada tahun 2020. Sektor penerbangan dan transportasi, khususnya, tengah berjuang melawan dampak lockdown yang ditujukan untuk mengekang penyakit tersebut, IEA menyebutkan dan menambahkan bahwa pihaknya memperkirakan permintaan akan pulih tahun depan menjadi 97,1 juta barel per hari. OPEC memperkirakan dalam laporan bulanannya pada Rabu bahwa permintaan minyak dunia kemungkinan akan turun sebanyak 9,06 juta barel per hari (bph) tahun ini, lebih banyak daripada penurunan 8,95 juta barel per hari yang diperkirakan sebulan lalu.