08.09.202018:31:00UTC+00Emas Berjangka Memantul Karena Daya Tarik Safe Haven, Ditutup Sedikit Naik

Harga emas bergerak lebih naik pada hari Selasa karena para investor mencari komoditas safe haven menyusul penurunan tajam harga saham dan penguatan dolar terhadap sebagian besar pasangannya. Indeks dolar naik menjadi 93,48 sebelum memangkas beberapa kenaikan. Namun, di 93,35, dolar dengan kuat ditempatkan di wilayah positif dengan kenaikan sebesar hampir 0,7%. Emas berjangka untuk Desember ditutup naik $8,90 atau sekitar 0,5% di harga $1.943,20 per ons, penutupan tertinggi sejak Rabu lalu. Harga emas jatuh ke level terendah $1.911,70 per ons pada pertengahan pagi setelah dibuka dengan catatan lemah. Perak berjangka untuk Desember ditutup naik $0,279 di harga $26,991 per ons, sementara tembaga berjangka untuk Desember ditetapkan di harga $3,0250 per pon, turun $0,0370 dari penutupan sebelumnya. Putaran kuatnya penjualan saham teknologi AS yang mendorong Nasdaq turun lebih dari 3% hari ini, dan kerugian yang meluas di sektor lainnya di pasar AS dan Eropa mendorong investor untuk memilih logam kuning. Dow dan S&P 500 masing-masing tergelincir lebih dari 1,5% dan 2%. Meningkatnya ketegangan antara AS dan China, serta laporan yang menunjukkan lonjakan kasus virus corona di beberapa bagian di seluruh Eropa dan di India telah menimbulkan kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi. Data yang menunjukkan kontraksi tajam PDB Zona Euro pada kuartal kedua juga mendukung naiknya emas.