04.01.202122:05:00UTC+00Minyak Berjangka turun jauh lebih rendah karena OPEC menentang keputusan produksi

Minyak mentah berjangka melemah tajam pada hari Senin di tengah kekhawatiran atas prospek untuk permintaan energi dan berita tentang kegagalan Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutu untuk mencapai kesepakatan tentang produksi minyak mentah. OPEC dan sekutunya, termasuk Rusia, akan bertemu lagi pada hari Selasa untuk memutuskan apakah mereka dapat terus memulihkan pasokan minyak mentah tanpa membalikkan pemulihan harga. Minyak mentah West Texas Intermediate untuk bulan Februari menurun $0,90 atau sekitar 1,9% pada angka $47,62 per barel. OPEC+ menaikkan produksi sebesar 500.000 barel per hari bulan ini. Namun, beberapa anggota menentang kenaikan produksi lebih lanjut mulai bulan depan karena lonjakan kasus virus Corona. Beberapa negara bagian di AS melaporkan lonjakan kasus virus Corona baru selama akhir pekan. Menurut data dari Universitas Johns Hopkins, 210.479 kasus baru dilaporkan di seluruh negeri dalam 24 jam hingga Senin pagi. Tingkat positif uji Covid rata-rata nasional naik menjadi 13,52%. Di Inggris, National Health Service (NHS) mulai meluncurkan vaksin Universitas Oxford yang dikembangkan oleh AstraZeneca sebagai perlindungan terhadap Covid-19 pada hari Senin. Enam rumah sakit di Inggris akan mengelola vaksin pertama sejumlah 530.000 dosis vaksin.