24.02.202118:43:00UTC+00Futures Emas Ditutup Turun Selama 2 Hari Berturut-turut

Futures emas ditutup melemah pada hari Rabu, sedikit turun selama dua hari berturut-turut akibat peningkatan pasar ekuitas dan dolar tetap di atas garis mendatar hampir sepanjang sesi hari itu, terus diuntungkan dari komentar Ketua Fed tentang sikap kebijakan moneter. Kenaikan yield obligasi Treasury AS terus menekan harga emas. Indeks dolar, yang naik ke level 90,43 pada pertengahan pagi, kemudian turun ke level 90,20, sedikit naik dari penutupan sebelumnya. Futures emas untuk April ditutup turun sebanyak $8,00 atau sekitar 0,4% pada $1.797,90 per ons. Futures perak untuk Maret ditutup naik sebesar $0,171 atau 0,6% pada $27,859 per ons, sementara futures tembaga menetap pada level $4,2945 per pon, naik sebanyak $0,1160 atau 2,8%. Kekhawatiran saat ini terhadap kenaikan suku bunga dan inflasi mereda setelah Powell menegaskan kembali bahwa tingkat suku bunga akan tetap pada level mendekati nol dan The Fed akan melanjutkan pembelian asetnya pada tingkat saat ini hingga "kemajuan besar selanjutnya" terbentuk guna mencapai tujuan lapangan kerja maksimum dan kestabilan harga. Perekonomian AS "masih jauh dari target ketenagakerjaan dan inflasi kami, dan kemungkinan akan perlu waktu untuk mencapai kemajuan besar selanjutnya," kata Powell. Powell menegaskan kembali bahwa setiap kenaikan inflasi kemungkinan akan bersifat sementara dan tidak mungkin memiliki efek yang terus-menerus pada perekonomian. Sementara itu, data yang dirilis oleh Departemen Perdagangan hari ini menunjukkan penjualan rumah baru melonjak sebanyak 4,3% ke level tahunan 923.000 pada Januari setelah melonjak sebesar 5,5% ke level revisi 885.000 pada Desember. Ekonom memperkirakan penjualan rumah baru naik sebanyak 1,5% ke level 855.000 dari 842.000 yang semula dilaporkan untuk bulan sebelumnya.