25.02.202118:41:00UTC+00Futures Emas Ditutup Turun Selama 3 Hari Berturut-turut

Harga emas turun pada hari Kamis, memperpanjang penurunan selama tiga hari berturut-turut, karena imbal hasil Yield treasuty terus bergerak naik dan data menunjukkan penurunan klaim pengangguran, lonjakan pesanan baru dan pertumbuhan PDB yang lebih kuat daripada prakiraan. Pelemahan dolar agak membatasi penurunan emas. Indeks dolar, yang turun menjadi 89,68, kemudian pulih, dan setelah sempat melewati garis datar ke 90.26, mundur ke 90.10. Futures emas untuk April ditutup turun $22,50 atau sekitar 1,3% pada $1.775,40 per ons. Futures perak untuk Mei ditutup turun sebesar $0,243 atau 0,9% pada $27,685 per ons, sementara futures tembaga untuk Mei menetap di $4,2635 per pon, turun $0,0405 atau 0,9% dari penutupan sebelumnya. Obligasi Treasury 10-tahun naik hampir 1,5%, memberi tekanan pada emas batangan. Dalam berita ekonomi, laporan yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja menunjukkan klaim pengangguran awal jatuh menjadi 730.000, dalam pekan yang berakhir 20 Februari, turun sebanyak 111.000 dari level revisi pekan sebelumnya sebanyak 841.000. Ekonom memperkirakan klaim pengangguran turun menjadi 838.000 dari 861.000 yang semula dilaporkan untuk minggu sebelumnya. Menurut laporan dari Departemen Perdagangan, pesanan baru untuk barang tahan lama manufaktur AS melonjak lebih banyak daripada prakiraan pada bulan Januari, melonjak sebanyak 3,4%, setelah melonjak 1,2% dengan revisi naik pada bulan Desember. Ekonom memperkirakan pesanan barang tahan lama naik 1,1% dibandingkan dengan kenaikan 0,5% yang telah dilaporkan untuk bulan sebelumnya. Data revisi yang dirilis oleh Departemen Perdagangan menunjukkan produk domestik bruto AS melonjak 4,1% pada kuartal keempat, dibandingkan dengan lonjakan 0,4% yang dilaporkan sebelumnya.