15.03.202119:03:00UTC+00Futures Emas Ditutup di TItik Tertinggi 2 Minggu

Harga emas bergerak naik pada hari Senin dan kontrak futures emas paling aktif naik ke level tertinggi dua minggu, karena yield obligasi pemerintah jangka panjang sedikit turun. Namun, kenaikan dolar membatasi kenaikan emas batangan. Trader menantikan pengumuman kebijakan moneter Federal Reserve yang akan dirilis akhir pekan ini. Pandangan bank sentral atas lonjakan yield obligasi belakangan ini akan menjadi fokus. Indeks dolar, yang naik menjadi 91.97, kemudian turun ke 91.81, tetapi masih naik 0,15% dari penutupan sebelumnya. Futures emas untuk April ditutup naik $9,40 atau sekitar 0,6% pada $1.729,20 per ons, penutupan terbaik sejak 2 Maret. Futures perak untuk Mei ditutup naik sebesar $0,377 atau sekitar 1,5% pada $26,288 per ons. Futures tembaga untuk Mei menetap di $4,1405 per pon, sedikit berubah dari penutupan Jumat. Sebuah laporan yang dirilis oleh Federal Reserve Bank of New York pada hari Senin menunjukkan percepatan laju pertumbuhan aktivitas manufaktur New York di bulan Maret. The Fed New York mengatakan indeks kondisi bisnis umum naik menjadi 17,4 pada Maret dari 12,1 pada Februari, dengan pembacaan positif yang menunjukkan pertumbuhan dalam aktivitas manufaktur regional. Ekonom memperkirakan indeks tersebut naik menjadi 14,5 Selanjutnya, The Fed New York mengatakan perusahaan-perusahaan tetap optimis bahwa kondisi akan membaik selama enam bulan ke depan, mengantisipasi peningkatan lapangan kerja yang signifikan. Dalam berita dari China, data menunjukkan produksi industri China melonjak 35,1% year-on-year dalam periode termasuk Januari dan Februari - melampaui prakiraan terhadap peningkatan sebesar 30%. Penjualan ritel melonjak 33,8% tahunan, melebihi ekspektasi sementara pertumbuhan investasi yang lebih lemah daripada prakiraan dan kenaikan pengangguran mengecewakan pasar. Pernyataan kebijakan moneter Bank of Japan dan Bank of England juga akan dirilis akhir pekan ini.