09.08.202118:55:00UTC+00Futures Emas Ditutup Turun Tajam

Harga emas turun tajam pada hari Senin, memperpanjang penurunan tajam yang terlihat pada sesi sebelumnya, karena dolar melonjak naik setelah data baru-baru ini menunjukkan ketenagakerjaan yang lebih kuat daripada prakiraan meningkatkan harapan bank sentral mungkin mulai mengurangi program pembelian asetnya lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya. Indeks dolar naik menjadi 92.97, naik hampir 0,2%. Futures emas untuk bulan Desember ditutup turun $36,60 atau sekitar 2,1% pada $1.726,50 per ons, penutupan terendah sejak 31 Maret. Futures perak untuk bulan September ditutup turun sebesar $1,057 atau sekitar 3,8% pada $23,269 per ons, sementara futures tembaga untuk bulan September ditutup pada $4,2895 per pon, turun $0,0585 atau 1,3% dari penutupan sebelumnya. Data yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja pada hari Jumat menunjukkan ketenagakerjaan non-farm payroll melonjak sebanyak 943.000 pada bulan Juli setelah melonjak sebanyak 938.000 dengan revisi ke atas pada bulan Juni. Para ekonom memperkirakan lapangan kerja melonjak sebanyak 870.000 dibandingkan dengan penambahan 850.000 pekerjaan yang awalnya dilaporkan untuk bulan sebelumnya. Pertumbuhan tenaga kerja yang lebih kuat dari yang diharapkan sebagian disebabkan oleh peningkatan tajam lapangan kerja di bidang rekreasi dan perhotelan dan pendidikan pemerintah daerah, yang masing-masing melonjak sebanyak 380.000 pekerjaan dan 221.000 pekerjaan. Mencerminkan pertumbuhan pekerjaan yang kuat, tingkat pengangguran turun menjadi 5,4% pada bulan Juli dari 5,9% pada bulan Juni, jatuh ke level terendah sejak Maret 2020. Para ekonom memperkirakan tingkat pengangguran turun menjadi 5,7%. Prospek kebijakan moneter AS mungkin dipengaruhi oleh data inflasi AS terbaru. Pasar juga menantikan pidato dari beberapa pejabat Federal Reserve yang dijadwalkan minggu ini.