24.08.202121:15:00UTC+00Dolar melemah terhadap mata uang utama

Dolar AS melemah pada hari Selasa di tengah meredanya prospek Federal Reserve yang mengurangi program pembelian obligasi dalam waktu dekat. Departemen Perdagangan merilis laporan pagi ini yang menunjukkan rebound dalam penjualan rumah baru AS di bulan Juli. Laporan tersebut menunjukkan penjualan rumah baru meningkat 1% ke tingkat tahunan 708.000 di bulan Juli setelah merosot 2,6% ke tingkat revisi naik sebesar 701.000 di bulan Juni. Para ekonom memperkirakan penjualan rumah baru melonjak 3,6% ke tingkat 700.000 dari 676.000 yang awalnya dilaporkan untuk bulan sebelumnya. Investor menunggu pidato Kepala Fed Jerome Powell selama Simposium Jackson Hole virtual pada hari Jumat untuk kejelasan lebih lanjut tentang garis waktu 'tapering' Fed. Indeks Dolar, yang turun ke 92,81 pada trading pagi, pulih ke 92.97 pada siang hari, tetapi tersendat lagi dan terakhir tampak melayang di sekitar 92.90, turun 0,07% dari penutupan sebelumnya. Terhadap Euro, Dolar melemah hingga $1,1758. Pound Sterling sedikit menguat terhadap Dolar, naik $1,3731 per unit, dibandingkan dengan $1,3722 Senin malam. Terhadap Yen, Dolar sedikit berubah di angka 109.69 Yen. Dolar menurun ke 0.7258 terhadap Aussie, menurun hampir 0,7%. Franc Swiss sedikit melemah di 0.9129 per Dolar. Sementara itu, Loonie menguat menjadi 1.2591 per Dolar, naik dari sekitar 1.2655, didorong oleh kenaikan minyak.