09.09.202119:22:00UTC+00Futures Minyak Mentah Ditutup Turun Tajam

Meskipun data menunjukkan penurunan persediaan minyak mentah AS, harga minyak berjangka turun tajam pada hari Kamis, terbebani oleh laporan bahwa China ingin melepaskan stok minyak mentah dari cadangan nasionalnya. Futures minyak mentah West Texas Intermediate untuk Oktober ditutup turun $1,16 atau sekitar 1,7% pada $68,14 per barel. Futures minyak mentah Brent turun $ 1,33 atau 1,82% pada $ 71,27 per barel beberapa saat yang lalu. Data dari Energy Information Administration (EIA) menunjukkan stok minyak mentah di AS turun 1,529 juta barel dalam pekan yang berakhir 3 September, jauh lebih kecil dari ekspektasi penurunan sebesar 4,6 juta barel. Persediaan bensin turun 7,2 juta barel, lebih dari dua kali ekspektasi penurunan, sementara stok sulingan turun 3,142 juta barel dalam seminggu, data EIA menunjukkan. Data American Petroleum Institute (API) menunjukkan penurunan persediaan minyak mentah yang lebih kecil daripada ekspektasi untuk pekan yang berakhir 3 September, tetapi penurunan bensin dan sulingan lebih besar daripada ekspektasi. Menurut laporan, administrasi cadangan negara China mengatakan akan melelang beberapa cadangan minyaknya untuk mengurangi tekanan biaya bahan baku yang tinggi pada penyulingan domestik. Administrasi Cadangan Pangan dan Strategis Nasional dilaporkan mengatakan bahwa pelepasan akan dilakukan secara bertahap ke pabrik penyulingan dan kimia terintegrasi, dan menambahkan bahwa langkah tersebut akan membantu menstabilkan pasokan dan permintaan pasar domestik dan menjamin keamanan energi negara.