16.09.202108:09:00UTC+00SECO: Pemulihan Ekonomi Swiss Akan Kehilangan Momentum Sementara

Lembaga Sekretariat Negara untuk Urusan Ekonomi di Swiss, atau SECO, mengatakan dalam perkiraan Musim Gugur, yang dirilis Kamis lalu bahwa Ekonomi Swiss diperkirakan akan berkembang lebih cepat pada tahun depan setelah kehilangan momentum sementara ditahun ini. Laporan itu menunjukkan bahwa produk domestik bruto diperkirakan tumbuh 3,4 persen tahun ini, turun dari perkiraan sebelumnya sebesar 3,8 persen. Meskipun demikian, aktivitas ekonomi kemungkinan telah melampaui tingkat sebelum krisis selama musim panas, catat SECO. Kelompok ahli SECO memperkirakan bahwa pemulihan dalam jangka pendek menjadi agak kurang dinamis. Lembaga tersebut mengamati bahwa sektor-sektor seperti pariwisata internasional cenderung kembali dari krisis dengan lebih ragu-ragu. Revisi ke bawah juga mencerminkan fakta bahwa kemerosotan pada tahun 2020 tidaklah terlalu parah, yang berarti potensi catch-up juga lebih rendah secara keseluruhan. Proyeksi untuk tahun 2022 pun akhirnya ditingkatkan menjadi 3,6 persen dari sebelumnya sebesar 3,5 persen karena permintaan domestik dan perdagangan luar negeri akan meningkat seiring dengan momentum pertumbuhan ekonomi global. Khususnya didorong oleh efek catch-up dalam pengeluaran konsumen dan investasi, dan juga oleh pertumbuhan ekspor yang cukup besar, ekonomi Swiss akan tumbuh secara signifikan lebih cepat daripada rata-rata historis di kuartal mendatang, ungkap SECO. Lembaga tersebut menaikkan prospek inflasi untuk tahun ini menjadi 0,5 persen dari sebelumnya sebesar 0,4 persen dan untuk tahun depan menjadi 0,8 persen dari 0,5 persen. Pemulihan yang sedang berlangsung memiliki dampak yang jelas pada pasar tenaga kerja. Pekerjaan dalam waktu singkat untuk saat ini dapat dikurangi secara bertahap, dan pengangguran diperkirakan akan turun tajam, kata SECO. Para ahli memperkirakan tingkat pengangguran rata-rata tahunan sebesar 3,0 persen untuk 2021, dengan penurunan lebih lanjut ke rata-rata tahunan 2,7 persen pada 2022.