08.02.202304:41:00UTC+00Bank Sentral India Menaikan Suku Bunga Selama Enam Pertemuan Berturut-turut

Bank sentral India menaikkan suku bunga acuan selama enam pertemuan berturut-turut, sesuai yang diharapkan oleh banyak pihak, pada hari Rabu. Pada akhir rapat kebijakan moneter tiga harinya, Komite Kebijakan Moneter Bank Sentral India memutuskan untuk menaikkan policy repo rate sebanyak 25 bps ke 6,50 persen. Empat anggota termasuk Gubernur Shaktikanta Das mendukung kenaikan seperempat poin, sementara dua anggota menentang usul ini. Anggota Komite juga memberikan suara 4 berbanding 2 untuk tetap fokus pada penarikan akomodasi demi menjamin bahwa inflasi akan tetap dalam kisaran target ke depannya, sekaligus mendukung pertumbuhan. "MPC berpandangan bahwa tindakan kebijakan moneter yang terus disesuaikan dijamin akan menjaga ekspektasi inflasi tetap kuat, mematahkan kegigihan inflasi inti dan oleh karena itu memperkuat prospek pertumbuhan jangka menengah," jelas gubernur. Das mengatakan inflasi terlihat sebesar 6,5 persen dalam tahun keuangan saat ini, turun dari 6,7 persen dari yang diestimasi sebelumnya. Berdasarkan pada dugaan musim hujan yang normal, inflasi diproyeksi sebesar 5,3 persen untuk tahun 2023-24. Pertumbuhan ekonomi riil untuk 2023-24 diproyeksi sebesar 6,4 persen, dengan risiko yang seimbang.