30.11.202319:08:00UTC+00Treasury Melemah Setelah Sebelumnya Menguat

Treasury menunjukkan pergerakan turun yang signifikan pada perdagangan hari Kamis, melemah setelah bergerak cukup naik selama tiga sesi sebelumnya. Harga obligasi berada di bawah tekanan di awal sesi dan tetap negatif sepanjang hari. Akibatnya, imbal hasil (yield) obligasi tenor sepuluh tahun, yang bergerak berlawanan dengan harganya, melonjak 8,1 basis poin menjadi 4,352 persen. Dengan kenaikan hari ini, imbal hasil tenor sepuluh tahun kembali menguat setelah mengakhiri sesi Rabu pada level penutupan terendah dalam lebih dari dua bulan. Treasury membentuk pullback meskipun Departemen Perdagangan merilis laporan yang menunjukkan pertumbuhan harga konsumen di AS melambat, sesuai dengan perkiraan ekonom pada bulan Oktober. Laporan tersebut menyatakan tingkat pertumbuhan harga konsumen tahunan melambat menjadi 3,0 persen pada bulan Oktober dari 3,4 persen pada bulan September. Perlambatan ini sesuai ekspektasi. Pertumbuhan harga konsumen inti juga melambat sesuai perkiraan, turun menjadi 3,5 persen di bulan Oktober dari 3,7 persen di bulan September. Harga konsumen inti tidak termasuk harga pangan dan energi. Angka inflasi, yang dikatakan lebih disukai oleh Federal Reserve, dimasukkan dalam laporan Departemen Perdagangan mengenai pendapatan dan pengeluaran pribadi selama bulan tersebut. Laporan terpisah yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja pada hari Kamis menunjukkan sedikit kenaikan dalam klaim tunjangan pengangguran AS untuk pertama kalinya dalam minggu yang berakhir tanggal 25 November. Departemen Tenaga Kerja menyatakan bahwab klaim pengangguran awal naik tipis menjadi 218.000, meningkat 7.000 dari level revisi minggu sebelumnya sebesar 211.000. Para ekonom memperkirakan klaim pengangguran akan meningkat menjadi 220.000 dari 209.000 yang dilaporkan pada minggu sebelumnya. Perdagangan pada hari Jumat mungkin dipengaruhi oleh reaksi terhadap pernyataan Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, serta laporan aktivitas manufaktur AS.