02.01.202419:25:00UTC+00Minyak Mentah Turun Tajam Setelah Sebelumnya Melonjak

Setelah melonjak tajam di awal perdagangan, harga minyak mentah mengalami penurunan tajam selama sesi perdagangan pada hari Selasa. Minyak mentah untuk pengiriman Februari melonjak hampir $2 ke level tertinggi $73,64 per barel di awal sesi, tetapi kemudian turun tajam dan ditutup turun sebesar $1,27 atau 1,8 persen menjadi $70,38 per barel. Harga minyak awalnya melonjak akibat kekhawatiran atas eskalasi ketegangan di Timur Tengah setelah helikopter AS berhasil menahan serangan pada hari Minggu oleh militan Houthi yang didukung oleh Iran terhadap kapal kontainer Maersk di Laut Merah. Iran kemudian mengumumkan bahwa mereka telah mengirimkan destroyer ke Laut Merah, meskipun media negara tersebut menyatakan bahwa destroyer Alborz beroperasi sebagai bagian dari armada yang ikut dalam misi-misi reguler di perairan internasional. Minat beli menurun seiring berjalannya sesi, tetapi para analis menyatakan bahwa para trader tidak yakin perkembangan ini akan menyebabkan gangguan pasokan utama. "Pasar pada dasarnya berkata 'kita akan menunggu dan melihat sampai ada sesuatu yang terjadi,'" ujar Helima Croft, kepala strategi komoditas global di RBC Capital Markets kepada CNBC.