20.01.201704:47:00UTC+00Minyak memperpanjang kenaikan di hari kedua terkait kemungkinan pengetatan pasokan

Minyak terus mengalami kenaikan selama hari kedua, didukung oleh kemungkinan penurunan pada pasokan dan laporan permintaan minyak yang kuat dari Tiongkok. Namun demikian, kenaikannya tertutup oleh kenaikan pasokan dari AS.

Minyak mentah Brent naik 15 sen dan diperdagangkan pada $54,31 per barel. Sementara, minyak mentah WTI futures AS naik 17 sen, diperdagangkan pada $51,54 per barel.

IEA mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk mentaksir implementasi kesepakatan pemangkasan produksi dari para anggota OPEC, pasokan minyak komersil di dunia yang berkembang mencatatkan sebuah penurunan selama empat bulan di bulan November. Data di bulan Desember diperkirakan akan meneruskan tren dengan mencatatkan penurunan lainnya.

Data pemerintah resmi menunjukan, kilang minyak berjalan di China naik 3,7% di angka 47,82 juta ton atau 11,26 juta barel per hari, mencapai rekor harian terbaru. Jumlah minyak mentah yang diproses mencapai kenaikan tahunan pada 10,79 barel per hari, data dari biro statistik menunjukan.

Namun demikian, meningkatnya persediaan minyak mentah dan pasokan gas menghalangi kenaikan pada harga. Minyak mentah AS mencatatkan kenaikan di minggu-minggu tereakhir karena kilang minyak secara signifikan mengurangi produksinya, naik sebanyak 2,3 juta barel terhadap kenaikan yang diperkirakan sebesar 342.000 barel.