28.02.201819:01:00UTC+00Kuroda BoJ: Proses normalisasi kebijakan akan "sangat bertahap"

Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda mengatakan bahwa begitu bank sentral Jepang mulai normalisasi kebijakan prosesnya akan dilakukan dengan "sangat bertahap" dan bahwa BoJ akan fokus pada ancaman terhadap ekonomi.

Dengan mengalamatkan ke majelis rendah parlemen, pimpinan BoJ tersebut mengatakan bahwa bank sentral tidak akan mendorong pelonggaran moneternya yang agresif saat inflasi mencapai target harga dan ekonomi tumbuh dengan stabil. Ia menambahkan bahwa proses normalisasi kebijakan juga akan mempertimbangkan kondisi-konsisi ekonomi.

Keluar total dari kebijakan QE kemungkinan akan jauh dari saat ini karena harga konsumen inti naik hanya 0,9 persen di Januari dari periode yang sama setahun lalu, jauh di bawah target.

Namun para ekonom mengkhawatirkan program QE yang akan berlanjut untuk periode waktu yang lama sehingga BoJ tidak dapat keluar dari kebijakan yang diterapkannya tanpa mengguncang pasar-pasar keuangan.

Kuroda mengutip Federal Reserve AS sebagai contoh bagaimana regulator dapat keluar secara bertahap dari kebijakan QE dan normalisasi kebijakan moneter namun tetap mengawasi dengan ketat risiko terhadap outlook.

Suku bunga BOJ 0,1 persen dan memerlukan imbal hasil JGB 10 tahun pemerintah dekat dengan nol.