EUR/AUD yang telah menjadi pasangan paling fluktuatif baru-baru ini membuat lonjakan yang sangat impulsif tanpa momentum trend yang pasti dalam proses. Zona Euro sedang berjuang dengan perlambatan ekonomi. Dengan demikian, AUD mengambil keuntungan dari data suram zona Euro. Pada saat yang sama, AUD juga menderita penurunan karena rintangan ekonomi global.

Minggu ini, ada berita positif dari survei sentimen ekonomi ZEW di Jerman, yang merupakan tolak ukur utama kepercayaan investor. Indikator telah terhenti di wilayah negatif selama 12 bulan terakhir dan akhirnya naik ke wilayah positif pada bulan April 2019. Minggu ini, indeks iklim bisnis melonjak menjadi 3.1 dari -3.6 di bulan Maret. Peningkatan seperti itu menambah kepercayaan bagi investor dan analis institusi. Indikator ZEW zona Euro juga melonjak ke 4.5 dari -2.5 yang juga menunjukkan tanda positif. ECB mempertahankan suku bunga utama pada rekor rendah 0,0% bersama dengan suku bunga simpanan (deposite rate). ECB menyatakan pada pertemuan kebijakan terakhir bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk menaikkan suku bunga setidaknya sampai akhir 2019. Fokus utama ECB adalah untuk memastikan berlanjutnya konjungsi (sustained conjunction) inflasi ke tingkat di bawah, tetapi mendekati 2% dalam jangka menengah.

Inflasi telah bergerak menuju target inflasi dewan pemerintahan. PDB riil kawasan Euro naik 0,2% pada kuartal keempat 2018, menyusul peningkatan 0,1% pada Q3. Sektor manufaktur masih lemah karena permintaan eksternal yang lemah. Inflasi HICP tahunan turun menjadi 1,4% pada bulan Maret 2019 dari 1,5% pada bulan Februari karena penurunan inflasi harga makanan, jasa, dan barang-barang industri non-energi. Pertumbuhan uang secara luas meningkat sebesar 4,3% di bulan Februari 2019 dari 3,8% di bulan Januari. Tingkat pertumbuhan tahunan pada pinjaman untuk perusahaan non-finansial telah pulih menjadi 3,7% pada bulan Februari 2019 dari 3,4% pada bulan Januari. Secara keseluruhan, perekonomian Eropa tengah berada dalam pemulihan. Selain itu, ketegangan BREXIT juga telah tenang selama beberapa bulan.

Di sisi lain, hari ini laporan Perubahan Ketenagakerjaan (Employment Change) Australia diterbitkan dengan peningkatan menjadi 25.700 dari angka sebelumnya 10.700 meski telah diperkirakan pada 15.200. Di sisi minus, tingkat pengangguran tumbuh menjadi 5,0% pada bulan Maret seperti yang diperkirakan dari angka 4,9% pada bulan Februari. Reserve Bank of Australia mempertahankan suku bunga tidak berubah pada 1,5% dengan pembaruan kebijakan yang dovish yang memberi tekanan pada AUD. Namun, data kuat dari China meredam AUD dari momentum bearish. Pasar tenaga kerja Australia juga berada dalam keadaan sehat yang tentu saja membawa bullish untuk AUD.

Pembuat kebijakan RBA mengakui pertumbuhan perekonomian domestik yang lebih lunak dan membatalkan prakiraan pertumbuhan PDB 3% untuk tahun ini. Perlambatan perekonomian global mempengaruhi perdagangan internasional Australia. Imbal hasil obligasi jangka panjang telah menurun, sementara biaya pendanaan bank jangka pendek semakin melemah.

Sementara itu, AUD telah cukup kuat mengingat perubahan ketenagakerjaan yang optimis. Jadi, AUD diharapkan untuk menegaskan kekuatan atas EURO. Di sisi lain, kenaikan dalam tingkat pengangguran dapat menunjukkan kelemahan AUD lebih lanjut terhadap EUR dalam jangka pendek. Meskipun terjadi perlambatan perekonomian zona Euro, EUR bisa meningkat sementara AUD harus berjuang untuk menjaga momentum.

Sekarang, mari kita lihat pandangan teknikal. Pasangan ini telah diperdagangkan dengan tenang di tengah tekanan bearish yang sedang dipegang oleh level 20 EMA sebagai resistance di sepanjang pergerakan. Harga baru-baru ini membentuk Bullish Divergence juga, yang menunjukkan peluang harga naik lebih tinggi di sepanjang pergerakan sebelum menurun dengan target menuju 1.5500 dan kemudian menuju area support 1.5300 dalam beberapa hari mendatang. Karena harga tetap berada di bawah area 1.60 dengan penutupan harian, pasangan ini cenderung diperdagangkan dengan bias bearish.