Berita Industri Crypto:

Sepatu Nike yang dipatenkan - bernama CryptoKicks - dianggap sebagai token yang tidak dapat ditukar (NFT) di Ethereum Blockchain.

Token akan "tidak terkunci" saat membeli sepatu fisik yang sesuai dengan menggabungkan kode identifikasi sepatu 10 digit dengan kode identifikasi pemilik. Sistem ini bertujuan untuk menyediakan cara untuk menjamin keaslian barang, seperti yang dijelaskan dalam paten:

"Pemilik potensial dan saat ini [...] dapat membeli dan menjual aset digital melalui satu atau lebih register Blockchain yang beroperasi dalam sistem komputer terdesentralisasi. [...] pengguna dapat membeli sepasang sepatu baru yang sangat dicari dari penjual yang diverifikasi, yang dapat memberikan dokumen bersertifikat atas keasliannya. [...] Setelah menerima sekotak sepatu yang dibeli, pengguna memindai UPC menggunakan fungsi pemindaian barcode dalam aplikasi yang berjalan pada ponsel genggam pengguna" - tercantum dalam deskripsi resmi token.

Menariknya, Nike juga menyarankan bahwa pembuatan token dapat dikaitkan dengan penjualan sepatu, yang juga akan memungkinkan verifikasi kekurangan sepatu yang beredar. Ketika sepatu dijual, kepemilikan token digital dapat ditransfer bersama dengan produk fisik. Kepemilikan token ini akan dikelola dalam aplikasi khusus, juga ditujukan untuk meningkatkan keterlibatan merek.

Tinjauan Teknikal Pasar:

Pasangan ETH/USD telah menembus dari zona horizontal sempit dan karena meningkatnya tekanan dari sisi pasokan pasar telah membuat terendah lokal baru di level $138,22. Ini berarti Retracement Fibonacci 61% dari gelombang naik terakhir juga telah ditembus dan target berikutnya untuk bears terlihat di level $136,98.

Poin Pivot Mingguan:

WR3 - $162.22

WR2 - $157.56

WR1 - $153.69

Pivot Mingguan - $148.38

WS1 - $144.67

WS2 - $138.97

WS3 - $135.22

Rekomendasi Trading:

Strategi terbaik dalam kondisi pasar saat ini adalah melakukan trading dengan trend rentang waktu yang lebih besar, yang turun. Semua pergerakan rentang waktu yang lebih pendek masih diperlakukan sebagai koreksi trend-balik (counter-trend) di dalam tren turun. Ketika siklus koreksi gelombang 2 selesai, pasar mungkin akan siap untuk gelombang naik lainnya.