EUR/USD telah sedikit menurun karena USDX telah melambung kembali setelah penurunan besar. Pasangan ini diperdagangkan di level 1.0945 dan berjuang keras untuk meningkat lagi karena Indeks Dolar telah menemukan resistance sementara. Harga telah bergerak sideways berdasarkan grafik H1, juga telah mengembangkan pola Falling Wedge, sehingga penembusan upside akan mengkonfirmasi pergerakan bullish pada jangka pendek.

USD dapat turun lebih lanjut jika data AS mengecewakan lagi hari ini, Klaim Pengangguran dapat meningkat dari 3,283 juta menjadi 3,600 juta di tengah efek epidemi COVID-19, peningkatan tak terduga dapat menyebabkan volatilitas tinggi. EUR/USD akan meningkat hanya jika USDX turun lagi, kenaikan USDX akan memaksa pasangan untuk turun lebih jauh, skenario ini akan terjadi jika data AS lebih baik.

Pola Falling Wedge EUR/USD masih jauh dari konfirmasi, harga diperdagangkan jauh di bawah garis upside dan di bawah level retracement 38,2%. Jadi, hanya penembusan yang valid di atas level 38,2% dan yang terpenting dari pola grafik akan memvalidasi kenaikan lebih lanjut pada EUR/USD.

Potensi kenaikan akan batal jika EUR/USD melakukan penembusan (breakout) downside dari pola ini. Biasnya bearish selama harga tetap berada di dalam pitchfork yang turun.

• TIPS TRADING

Kita akan memiliki peluang long jika harga stabil di atas garis median atas (uml) pada pitchfork turun dan jika itu membuat penembusan yang valid dari pola Falling Wedge. Jika polanya dikonfirmasi dan jika harga membuat penembusan yang valid, EUR/USD dapat mencatat kenaikan sekitar 190 pip.

EUR/USD masih berada di bawah tekanan selama tetap di dalam pitchfork turun, breakdown yang valid di bawah level psikologis 1.0900 dan di bawah garis downside pada pola potensial akan menandakan penurunan tajam setidaknya sampai garis median (ml) pada pitchfork turun, yang merepresentasikan support dinamis.