Data yang cenderung lemah pada aktivitas dalam sektor manufaktur dan jasa di Jerman, serta di zona euro, menyebabkan penurunan tajam euro pada Jumat lalu. Semua ini lagi-lagi mengkonfirmasi fakta bahwa ekonomi zona euro cenderung berada dalam keadaan yang lemah, berada di ujung tanduk resesi.

Menurut laporan dari IHS Makit, aktivitas dalam sektor manufaktur di Jerman melanjutkan penurunan pada bulan Maret tahun ini. Terlepas dari data pendahuluan, traer bereaksi dengan sangat cepat. PMI untuk manaje-manajer pembelian di Jerman turun ke 44,7 poin dari 47,6 poin di Februari. PMI komposit Jerman tetap di atas level 50, di 51,5 poin. Angka indeks di bawah 50 poin menandakan adanya penurunan aktivitas. IHS Markit mencatat bahwa penurunan dalam sektor manufaktur di Jerman terhubung dengan penurunan pesanan baru dan permasalahan dengan ekspor.

PMI komposit pendahuluan Prancis kembali di bawah 50 poin dan turun ke 48,7 poin pada bulan Maret dari 50,4 poin pada Februari. Ini terjadi untuk alasan yang sama seperti di Jerman, karena penurunan pesanan baru akibat menurunnya permintaan eksternal.

Semua hal ini telah mempengaruhi pelemahan ekonomi zona euro dan indikator umum untuk zona euro, dimana penurunan dalam indeks manajer-manajer pembelian mengindikasikan perlambatan aktivitas lebih lanjut.

Menurut IHS Markit, PMI komposit untuk zona euro pada Maret 2019 turun ke 51,3 poin dari 51,9 poin pada bulan Februari. Para ekonom sebelumnya memprediksi penurunan ke 51,8 poin.

Data mengenai ekonomi Amerika dirilis di paruh kedua hari ini. Secara umum, data tersebut tidak mempengaruhi situasi di pasar.

Menurut sebuah laporan dari Departemen Perdagangan AS, inventaris dalam perdagangan grosir pada Januari 2019 naik 1,2% menjadi $669,87 miliar. Para ekonom sebelumnya memperkirakan persediaan turun 0,2% pada Januari. Rasio persediaan/penjualan di Januari sebesar 1,34.

Indikator aktivitas dalam sektor manufaktur dan sektor jasa AS turun pada bulan Maret. Penurunan dalam angka indeks keseluruhan terjadi dibalik melambatnya pertumbuhan produksi. Menurut IHS Markit, PMI pendahuluan untuk sektor manufaktur AS pada bulan Maret 2019 turun ke 52,5 poin dari 53 poin pada Februari. PMI untuk sektor jasa turun ke 54,8 poin dari angka Februari sebesar 56 poin. Nilai indeks di atas 50 menandakan kenaikan dalam aktivitas.

Penjualan rumah pada pasar sekkunder di AS naik pada Februari. Menurut Asosiasi Agen Perumahan, penjualan naik 11,1% karena suku bunga yang lebih rendah, sehingga mempercepat pertumbuhan pendapatan.

Untuk gambaran teknikal EURUSD, instrumen perdagangan ini menjaga level 1,1295 agar tidak terus menurun. Dimana jika level tersebut ditembus turun maka akan meningkatkan tekanan pada aset-aset berisiko dan menyebabkan level rendah pekan lalu diperbarui di area 1,1270 dan 1,1225. Dengan koreksi kenaikan di paruh pertama hari ini, euro dapat dibatasi ke level 1,1330, namun, resistance yang lebih besar terlihat di area 1,1355.

Dolar Kanada turun terhadap dolra AS pada hari Jumat setelah laporan yang lemah yang menandakan bahwa penjualan ritel di Kanada turun pada Januari 2019.

Menurut data, penjualan ritel turun 0,3% dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan mencapai ke 50,09 miliar dolar Kanada. Para ekonom sebelumnya memperkriakan penjualannaik 0,4%. Dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu, penjualan pada bulan Januari naik 1,%.

Inflasi di Kanada naik pada Februari karena harga pangan. Seperti yang ditunjukkan dalam laporan dari Biro Statistik Nasional Kanada, CPI Kanada pada Februari menunjukkan pertumbuhan tahunan sebesar 1,5%, dengan level target sekitar 2,0%.