Pasangan euro-dolar mengakhir pekan sebelumnya di sekitar level 1,1232, yaitu di atas garis rata-rata Bollinger Bands dan di atas garis Tenkan-sen dan Kijun-sen (pada grafik harian), sementara indikator Ichimoku membentuk sinyal "Golden Cross" yang memperingatkan adanya potensi pembalikan tren. Yaitu, dari sudut pandang teknikal, pasangan ini mempertahankan potensi untuk pertumbuhan harga lebih lanjut. Namun, bulls eur/usd membutuhkan argumen fundamental yang tepat.
Mulai 13 Mei, pekan ini penuh dengan laporan makroekonomi, meskipun indikator kunci Eropa dan AS telah dirilis dalam dua pekan terakhir. Bagaimanapun, data-data yang diharapkan rilis tersebut akan melengkapi gambaran fundamental dengan mengisi keping terakhir teka-teki. Pada umumnya, dolar dan euro kini berada pada persimpangan jalan, berusaha untuk menyeimbangkan pergerakan di ambang kebuntuan. Bulls dolar mengawasi indikator inflasi AS dengan seksama, sementara mata uang Eropa bereaksi pada dinamika umum indikator makroekonomi, berharap ekonomi zona euro akan terus pulih.
Di sini perlu dicatat bahwa latar belakang fundamental eksternal tidak dapat mendukung dolar: meskipun terdapat tindakan dan komentar dari Trump, pemerintah China menunjukkan respon yang lunak dan melanjutkan negosiasi perdagangan. Wakil perdana menteri China bahwa melihat ada sisi konstruktir dalam negosiasi, meski ia mengakui adanya perselisihan, yang akan dibahas pada rapat selanjutnya di Beijing. Posisi yang sama disuarakan oleh Presiden AS. Dengan kata lain, risiko kelanjutan perang dagang telah menurun: Trump bahkan menyatakan bahwa pajak yang diberlakukan akan dihapus setelah negosiasi lanjutan.
Karena ini, fokus utama trader EUR/USD sekali lagi beralih ke statistik makroekonomi. Dalam konteks ini, Senin sama sekali kosong: hari ini, minat dari investor hanya dapat dipicu oleh pidato dari kepalada Federal Reserve Bank of Boston, Eric Rosengren. Tahun ini, ia memiliki hak untuk memberikan suara di Fed, jadi komentarnya dapat mempengaruhi dinamika perdagangan. Rosengren selama ini dikenal sebagai sosok yang mendukung kebijakan aktif, namun pada awal tahun ini ia prihatin mengenai meningkatnya risiko (pertama-tama, terkait tingkat inflasi yang lemah). Mengingat data terbaru pada pertumbuhan indeks harga konsumen, pernyataannya kemungkinan tidak akan keras.
Kita mempelajari data kunci terkait pertumbuhan inflasi Jerman pada hari Kamis. Jerman adalah "lokomotif" ekonomi eropa, jadi indikator ini penting untuk euro. Inflasi Jerman naik ke 1% pada bulan April per bulan dan ke 2% per tahun. Indeks harga konsumen dengan penyesuaian dari UE (disesuaikan untuk perubahan dalam pajak) juga menunjukkan tren positif dan signifikan. Angka final untuk April akan dirilis hari ini. Menurut sebagian besar pakar, mereka akan sama dengan penilaian awal, sehingga memberikan dukungan untuk euro.
Selain itu pada hari Selasa, trader pasangan ini akan mengikuti perilisan Indeks Sentimen dalam lingkunan usaha dari ZEW Institute di Jerman dan seluruh zona euro. Indikator Jerman pada bulan April menunjukkan kenaikan terkuat selama setahun terakhir. Untuk pertama kalinya sejak Maret 2018, indikator ini keluar dari area negatif, dan trader tidak dapat mengabaikan fakta ini. Selain itu, kenaikan indeks secara keseluruhan di zona euro juga melampaui angka nol (untuk pertama kalinya di tahun lalu) dan melampaui ekspektasi para analis, setelah memperbarui level tertinggi selama 11 bulan. Menurut prediksi awal, dinamika positif akan mengikuti pada bulan Mei, baik di Jerman dan Eropa. Jika perkiraan ini benar, euro akan mendapatkan dukungan yang cukup kuat, karena dalam hal ini kita membicarakan mengenai tren yang kuat.
Pada Rabu, pasangan EUR/USD akan merespon laporan-laporan makroekonomi dari China dan AS. Jadi, pemerintah China akan merilis data mengenai pertumbuhan produksi industri. Bulan lalu, angka ini mengejutkan investor dengan pertumbuhan rekor hingga 8,5%. Pada April, indikator ini dpierkirakan turun ke 6,5%, namun jika China lagi-lagi membawa kejutan dengan pertumbuhan dalam sektor industri, maka sentimen utnuk mengambil risiko di pasar akan melonjak, sehingga memberikan tekanan kuat pada mata uang AS.
Data penjualan ritel AS akan dirilis selama sesi AS pada Rabu. Pada Maret, angka ini keluar dari area negatif (termasuk tanpa penjualan mobil) - indeks naik masing-masing ke 1,6% dan 1,2%. Pekan ini kita akan mempelajari angka bulan April, yang menurut prediksi awal, akan lebih buruk dari angka di Maret. Dengan mempertimbangkan penjualan otomotif, indeks akan turun ke 0,2%, diluar penjualan otomotif - ke 0,7%.
Pada Kamis, trader EUR/USD harus mengamati pidato dari Wakil Presiden ECB Luis de Guindos, yang mengumumkan peluang resusitasi dari program QE. Mengingat dinamika indikator makroekonomi di Eropa, ia dapat mengubah posisisnya mengenai isu ini, dan oleh karena itu, memberikan dukungan untuk euro. Juga pada hari Kamis, perwakilan Fed akan berbicara - Neil Kashkari (tidak memiliki hak suara) dan Laell Brainard (memiliki hak suara). Tidak akan ada laporan ekonomi yang penting pada hari ini - satu-satunya hal yang menjadi daya tarik adalah indikator izin mendirikan bangunan yang diterbitkan di AS.
Namun pada Jumat, seluruh perhatian trader euro-dolar akan kembali fokus pada tingkat inflasi - kali ini di zona euro, Data final untuk April dirilis pada hari ini. Kami ingatkan anda bahwa penilaian awal indikator ini ternyata jauh lebih baik dari yang diperkirakan - indeks harga konsumen umum naik ke 1,7%, sementara inflasi inti naik ke 12%. Menurut mayoritas ahli, angka-angka ini tidak akan direvisi menurun. Fakta ini akan menopang euro dengan kuat, karena sebagian analis sebelumnya meragukan "kredibilitas" hasil pada bulan April.
Pada Jumat, mata uang AS akan merespon pernyataan perwakilan Fed: pada hari perdagangan terakhir, John Williams dan Richard Clarida akan berbicara. Tahun ini, mereka memiliki hak suara dalam Fed, jadi penilaian mereka dalam situasi terkini akan berimbas pada posisi dolar.
Dengan itu, dalam hal fondasi, pasangan EUR/USD berpotensi untuk terus tumbuh - setidaknya ke batas bawah awan Kumo pada grafik harian (1,1275). Jika ekonomi zona euro menunjukkan tanda-tanda pemulihan, dinamika kenaikan dapat berlanjut - hingga ke pertengahan angka 1,1300an (yaitu, batas atas awan Kumo).
