Pasar terus memainkan hasil pertemuan Fed. S&P 500 memperbarui rekor tertingginya pada hari Kamis, mencapai 2.958,38, emas berjangka masuk ke zona tertinggi dalam 18 bulan, imbal hasil Treasury 10 tahun kembali ke level November 2016.
Perubahan arah kebijakan Fed menyebabkan evaluasi ulang prakiraan suku bunga. Menurut pasar berjangka CME, penurunan suku bunga dua kali lipat sebelum akhir tahun ini dianggap sebagai masalah yang diambil, dan penurunan yang ketiga sangat mungkin terjadi. Konsensus pasar seperti itu membuat trader tidak punya pilihan, karena itu mengindikasikan melemahnya Dolar yang dipastikan akan terjadi pada paruh kedua tahun ini.
Pertanyaannya bukan apakah Dolar akan jatuh, pertanyaannya hanya tentang penurunan, karena selain penurunan imbal hasil, kepanikan dari resesi yang semakin dekat dapat muncul kapan saja. Fed memastikan bahwa ekonomi AS menunjukkan "pertumbuhan moderat" dan masih mengharapkan pasar tenaga kerja tetap kuat, dan inflasi akan ditarik ke target 2%.
EURUSD
Kepercayaan konsumen, menurut Komisi Eropa, turun ke -7,2p pada bulan Juni, yang sedikit lebih buruk dari perkiraan, dan kepercayaan telah berada di wilayah negatif selama 7 bulan berturut-turut, tidak menunjukkan tanda-tanda pelambatan. Hasil penelitian ini sangat sesuai dengan indeks ZEW yang sedikit lebih awal diterbitkan, yang mencatat penurunan tajam dalam sentimen di lingkungan bisnis.
Intinya adalah bahwa pada pertemuan Juli, ECB akan siap untuk menurunkan perkiraan inflasi, yang secara otomatis akan membawa seluruh rangkaian konsekuensi. Penurunan tajam harga minyak pada akhir Mei meningkatkan kemungkinan prakiraan inflasi diturunkan untuk tahun 2020, dan tahun ini pasar mungkin melihat penurunan tingkat pertumbuhan menjadi 0,6% pada penurunan - sejumlah bank besar, khususnya Nordea dan Mizuho, cenderung untuk angka-angka ini.
Dengan demikian, penurunan ekspektasi inflasi akan disertai dengan pelunakan kebijakan moneter, yang berarti bahwa awal yang direncanakan pada TLTRO3 mungkin bukan tindakan utama ECB dalam beberapa bulan mendatang - sangat mungkin untuk mengurangi suku bunga deposit (deposit rate). Sebuah studi baru-baru ini oleh ECB tentang pengaruh tingkat negatif (negative rates) pada indikator ekonomi makro, bertentangan dengan pendapat pasar yang berlaku, berfokus pada sejumlah keuntungan bagi investor yang terpaksa mengurangi jumlah uang tunai gratis dan berinvestasi dalam aset besar, yang secara efektif merangsang ekonomi.
Pengurangan perkiraan pada suku bunga Fed memicu penjualan Dolar di seluruh spektrum pasar valuta asing, tetapi Euro yang terlalu kuat juga merupakan masalah besar bagi ECB. Sementara ancaman ekonomi zona Euro jatuh ke dalam resesi kecil, tidak ada langkah drastis bagi ECB untuk diambil, sehingga dalam jangka pendek, Euro mungkin menguat terhadap Dolar untuk beberapa angka tanpa konsekuensi khusus.
Target 1,1130/35, yang ditetapkan sebagai kemungkinan dalam tinjauan sebelumnya, dibatalkan - Fed telah meluncurkan siklus pelonggaran Dolar. Euro mungkin terus tumbuh, target terdekat adalah 1.1335/47, melewati resistance akan membuat gambaran teknikal Euro tampak lebih bullish dan akan membuka jalan ke 1.1447.
GBPUSD
Bank of England diharapkan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada 0,75%, keputusan dibuat dengan suara bulat sesuai dengan perkiraan, program pembelian kembali terhadap aset tidak berubah.
Terlepas dari kenyataan bahwa Bank of England telah mengkonfirmasi niatnya untuk mulai menaikkan suku bunga di tahun-tahun mendatang, tidak ada alasan obyektif untuk langkah-langkah seperti itu dilakukan. Pertumbuhan nol diharapkan pada kuartal kedua, yang cukup logis mengingat memburuknya indikator ekonomi makro dasar. Volume pesanan industri, menurut CBI, turun menjadi -15p pada bulan Juni, yang sesuai dengan posisi terendah dalam tiga tahun, pertumbuhan penjualan retail melambat, ekspektasi inflasi turun di depan mata, oleh karena itu, keinginan anggota Komite terlihat utopis di saat ini.
Peluang kesepakatan dengan UE sebelum 31 Oktober tetap tidak jelas karena negara ini telah memasuki krisis politik, dan pasar semakin skeptis tentang kemungkinan kesimpulan yang sukses untuk kisah Brexit.
Pound telah memperbarui level terendahnya, setelah mencapai 1.2504, namun, pembalikan kebijakan Fed memberikan kesempatan untuk mengembangkan pertumbuhan koreksi, uji resistance di 1.2760 mungkin terjadi untuk hari ini.
