Jadi, saya ingin berseru - apa yang telah terjadi?!
Dolar tak bergerak selama beberapa hari dan kemudian bergerak cepat ke jarak yang tidak diketahui. Ya, bahkan dengan kecepatan sedemikian rupa sehingga tidak ada yang menyadari. Federal Reserve System memberikan kekecewaan pada tahap pengumuman komposisi tim, sehingga bahkan sebelum konferensi pers Jerome Powell, diketahui bahwa salah satu anggota Komisi Federal Operasi Pasar Terbuka (Federal Commission on Open Market Operations) telah memilih untuk menurunkan Refinancing Rate. Kemudian, ketua menyebabkan percepatan Dolar yang lebih besar, mengatakan bahwa sejumlah besar mitranya, karyawan paruh waktu dan bawahannya, tidak mengecualikan kemungkinan mengurangi Refinancing Rate hingga 2,0%. Benar bahwa sejauh ini mereka tidak berniat untuk mengambil tindakan seperti itu, tetapi situasinya berkembang sedemikian rupa sehingga kesempatan seperti itu tidak boleh dikesampingkan. Jadi sepanjang hari Kamis, Dolar bergerak seperti bola yang terbang ke gawangnya sendiri. Begitu kehilangan semua energi kinetik, Lael Brainard dan Loretta Mester memainkan peran sebagai pemain belakang (defender), mereka nyaris merebut bola untuk gol bunuh diri. Mereka berhasil mengatakan bahwa jumlah orang tertekan di dunia jelas meningkat. Meskipun mereka memilih untuk pelestarian parameter kebijakan moneter, tetapi hanya untuk alasan bahwa saat ini mereka tidak melihat perlunya menurunkan Refinancing Rate, mereka tidak mengecualikan kemungkinan seperti itu untuk tahun ini. Perhatikan, tak ada sepatah kata pun membahas tentang menaikkan Refinancing Rate, yang muncul dalam rencana Federal Reserve System yang telah diumumkan. Tetapi pada kenyataannya kita berada di ambang pergantian kardinal dalam kebijakan Federal Reserve System, dan alih-alih kebijakan tersebut mengetat secara bertahap dengan jelas, pelunakannya (softening) kurang jelas dengan kekuatan dan keutamaan. Tidak heran jika investor menjual potret presiden Amerika yang telah wafat dengan kegilaan luar biasa. Frekuensi pernyataan perwakilan Federal Reserve lebih seperti upaya untuk menyenangkan Donald Trump, yang begitu marah atas Dolar sehingga dia kembali mengancam Jerome Powell dengan pengunduran diri dini.
Dengan latar belakang peristiwa berskala besar seperti itu, tidak ada yang memperhatikan pertemuan Dewan Bank of England, yang terus tetap berada dalam posisi seperti burung unta, diam dan sembunyi. Bahkan jika tidak ada pernyataan keras dari perwakilan Federal Reserve System, tidak ada yang akan memperhatikan kelambanan Bank of England. Kantor Mark Carney telah lama menyatakan bahwa tidak akan ada perubahan dalam kebijakan regulator sampai menjadi jelas bagaimana Brexit akan berakhir. Tetapi, berbagai peristiwa berkembang sedemikian rupa sehingga semuanya berjalan tepat waktu untuk akhir yang paling menyedihkan dari keseluruhan epik ini. Boris Johnson yang mendukung perceraian cepat dengan Uni Eropa tanpa perjanjian dengan alasan yang sudah ada tidak sepenuhnya cocok baginya karena menyiratkan pembayaran tertentu dari Inggris, dengan percaya diri memenangkan perlombaan kualifikasi untuk jabatan kepala Partai Konservatif. Kini, hampir 160.000 anggota partai, melalui surat, harus memilih siapa yang akan menjadi pemimpin mereka, Boris Johnson atau Jeremy Hunt. Dengan mempertimbangkan sejauh mana mantan menteri luar negeri ini telah melalui jabatannya, hampir tidak ada keraguan bahwa Boris Johnson akan menjadi kepala baru Partai Konservatif, dan mempertimbangkan mayoritas suara di House of Commons, juga Perdana Menteri baru. Ini berarti bahwa Brexit akan mengikuti skenario kasus terburuk, tanpa kesepakatan apa pun dan dengan konsekuensi yang tidak terduga untuk ekonomi Inggris dan Uni Eropa. Jelas bahwa ekonomi benua Eropa akan mengalami sejumlah kesulitan, tetapi masih sulit untuk mengatakan bagaimana semuanya akan berakhir untuk Inggris. Kartu Tarot memberikan jawaban yang ambigu - apakah Kiamat atau Armageddon.
Secara alami, mengamati Brexit dan Federal Reserve System secara antusias menjadi tidak kondusif untuk mempelajari statistik ekonomi makro yang membosankan dan suram. Namun, ada sesuatu yang layak diamati. Jumlah izin bangunan meningkat sebesar 0,3%, tetapi jumlah proyek konstruksi baru telah menurun 0,9%, meskipun penjualan rumah di pasar sekunder meningkat 2,5%. Selain itu, jumlah total pengajuan tunjangan pengangguran turun sebesar 43.000, sementara prakiraan hanya 13 ribu. Tetapi pada saat yang sama, data awal pada indeks aktivitas bisnis menunjukkan penurunan indeks produksi dari 50.5 menjadi 50.1, dan di sektor jasa dari 50.9 menjadi 50.6. Akibatnya, indeks komposit aktivitas bisnis turun dari 50.9 menjadi 50.7. Tetapi, hal ini sejauh yang diamati oleh Amerika Serikat, dan dapat dilihat bahwa, secara umum, data tidak begitu positif dan agak netral. Tetapi, ada hasil yang cukup menarik di Eropa. Hanya ada satu, yaitu data akhir inflasi, yang diakibatkan revisi nilai-nilai sebelumnya menunjukkan penurunan dari 1,7% menjadi 1,2%. Mengingat bahwa sampai baru-baru ini, inflasi April diperkirakan pada angka 1,2% dan diperkirakan akan tetap tidak berubah pada bulan Mei, gambarannya terlihat relatif baik. Sekarang, semua telah melihat bahwa inflasi benar-benar melemah, yang berarti bahwa European Central Bank akan lebih cenderung mencari opsi untuk pelonggaran kebijakan moneter. Benar bahwa hal ini adalah satu-satunya hal yang dapat mengganggu investor, karena data lain ekonomi makro dari Eropa jelas positif. Secara khusus, tingkat pertumbuhan industri konstruksi melemah dari 5,8% menjadi 3,9%, bukan menjadi 1,9%. Tapi yang jauh lebih menarik adalah bahwa data awal pada indeks aktivitas bisnis ternyata jauh lebih baik daripada data Amerika, karena semua indikator menunjukkan peningkatan. Indeks aktivitas bisnis manufaktur naik dari 47.7 menjadi 47.8, dan di sektor jasa dari 52.9 menjadi 53.4, yang memberikan kenaikan indeks komposit dari 51.8 menjadi 52.1. Tetapi mengingat data inflasi yang sangat lemah, jelas tidak ada alasan untuk pertumbuhan mata uang tunggal Eropa. Tetapi, statistik Inggris lebih cenderung mengindikasikan bahwa Pound harus turun dengan kepercayaan (confidence), karena inflasi tidak hanya turun dari 2,1% menjadi 2,0%, demikian juga tingkat pertumbuhan penjualan retail melemah dari 5,1% menjadi 2 3%. Namun, campuran yang eksplosif itu untuk semua jenis investor memiliki bahaya yang besar.
Setelah perwakilan Fed menyebabkan Dolar ke jarak yang tidak terpikirkan, pasar tentu saja perlu mengambil jeda dan membutuhkan waktu berpikir. Akan tetapi, minggu ini, Jerome Powell kembali mendukung, dan ada alasan untuk percaya bahwa ia akan terus mengubur potret presiden Amerika Serikat yang telah wafat dengan petunjuk lebih lanjut pada pengurangan cepat dalam Refinancing Rate. Akan ada setidaknya satu orang yang akan bersukacita atas hal ini, Donald Trump. Namun, AS memperkirakan sedikit peningkatan penjualan rumah baru, begitu juga dengan pesanan barang tahan lama. Selain itu, data PDB akhir untuk kuartal pertama harus mengkonfirmasi fakta meningkatnya pertumbuhan ekonomi. Penghasilan pribadi dengan pengeluaran pribadi dapat menunjukkan peningkatan masing-masing sebesar 0,3% dan 0,4%, yang biasanya menyenangkan investor. Di Eropa, data inflasi awal akan dipublikasikan, yang diperkirakan akan menunjukkan stabilitas. Sedangkan untuk Inggris, masih ada sedikit jeda dalam hal Brexit, karena hasil pemilihan kepala Partai Konservatif tidak akan diketahui dalam waktu dekat. Tetapi, data PDB akhir untuk kuartal pertama akan dipublikasikan, yang hampir pasti akan mengkonfirmasi fakta meningkatnya pertumbuhan ekonomi. Namun demikian, hal ini sudah diperhitungkan oleh para pelaku pasar, dan mereka akan semakin menggambarkan konsekuensi bagi ekonomi Inggris, hanya Brexit yang tidak teratur.
Dengan kata lain, jika Jerome Powell tidak kembali memperkeruh suasana, maka, berdasarkan statistik ekonomi makro dan Dolar yang oversold, maka Euro dapat jatuh ke 1.1300 - 1.1325. Jika Kepala Fed terus menakut-nakuti para pelaku pasar, maka kami menunggu untuk kenaikan di atas 1.1400.
Untuk Pound, opsinya sama, dan kita akan menyaksikan penurunan ke 1.2625 atau pertumbuhan yang berlanjut ke 1.2800 dan ke atas.
