Kemarin pound turun dengan meyakinkan di bawah tekanan keadaan, dan proses ini terhenti hanya pada malam hari. Namun, Bank Inggris tidak dapat melakukan apapun. Seperti yang diperkirakan, suku bunga refinancing tidak berubah, sama seperti distribusi suara yang tidak berubah selama pemungutan suara atas masalah ini. Tujuh suara mendukung perpanjangan suku bunga refinancing di level saat ini, sementara dua sisanya mendukung penurunan suku bunga. Nyatanya, tidak ada yang berubah. Terlebih, Bank Inggris kembali memperjelas pada semuanya bahwa suku bunga refinancing akan diturunkan sebelum penarikan final Inggris Raya dari Uni Eropa, yang, bukan setelah 31 Januari, namun segera setelah akhir periode transisi. Namun, jalan ini masih panjang, sehingga sejauh ini tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Walau bagaimanapun, pound mengalami guncangan dari data penjualan ritel, yang tingkat pertumbuhannya melambat dari 3,1% ke 1,0%. Histeria disebabkan oleh fakta bahwa mereka memperkirakan perlambatan hingga 2,1%, sementara optimisme terbesar umumnya sebesar 2,3%. Namun sayangnya, kenyataanya jauh lebih buruk. Nyatanya, ada penurunan besar dalam aktivitas konsumen, yang tidak pernah menunjukkan hal bagus.

Penjualan Ritel (Inggris):

Penurunan pound dihentikan hanya oleh statistik Amerika, yang ternyata tidak kalah mengkhawatirkannya. Oleh sebab itu, jumlah pengajuan awal untuk tunjangan pengangguran jatuh sebanyak 18 ribu, sementara diperkirakan turun 33 ribu. Di sisi lain, jumlah pengajuan tunjangan pengangguran yang berulang bertambah 51 ribu, meski seharusnya bertambah sebanyak 14 ribu. Akibatnya, para investor melihat pertumbuhannya alih-alih jumlah penurunan angka pengajuan tunjangan pengangguran. Terlebih, penjualan rumah di pasar sekunder turun sebesar 1,7%, alih-alih naik sebesar 0,8%.

Penjualan Rumah Sekunder (Amerika Serikat):

Hari ini, kita akan lihat usaha untuk mengulangi apa yang terjadi kemarin. Pound awalnya akan turun, di bawah tekanan perlambatan pertumbuhan PDB dari 1,3% menjadi 1,0%. Namun berbeda dari kemarin, statistik AS tidak akan menghentikan proses ini, namun justru mengarah pada pertumbuhan pound, karena di Amerika Serikat perlambatan pertumbuhan PDB diproyeksikan, dari hanya 2,3% menjadi 2,1%.

Tingkat pertumbuhan PDB (Amerika Serikat):

Dalam hal analisis teknikal, kami lihat pasangan GBP / USD, seperti yang diperkirakan, berhasil mendekati level psikologis di titik 1.3000. di mana pasangan ini melambat dengan amplitudo kecil. Nyatanya, kami mendapati harga sepenuhnya kembali ke titik awal, pergerakan sebelumnya, yang mengkonfirmasi teori komponen emosional pasar.

Mempertimbangkan grafik trading secara umum, kami lihat bahwa pound sterling menempati level yang cukup tinggi relatif terhadap pergerakan yang ada, yang dapat tercermin dalam penurunan lebih lanjut dalam jangka menengah.

Dengan demikian, mungkin untuk mengasumsikan bahwa tekanan dari sisi level 1.3000 secara lokal akan menahan harga, yang dapat tercerminkan dalam fluktuasi sementara, dalam titik 1.2990 / 1.3040, di mana perilaku harga dan titik penetapan harga akan dipelajari dengan cermat.

Membuat semua sinyal-sinyal trading di atas menjadi nyata:

- Posisi beli dipertimbangkan jika penetapan harga lebih tinggi dari titik 1.3050.

- Posisi jual dipertimbangkan jika penetapan harga di bawah titik 1.2985.

Dari sudut pandang analisis indikator menyeluruh, kami lihat bahwa indikator-indikator, relatif terhadap semua bagian waktu, mempertahankan kecenderungan turun yang mengkonfirmasi dinamika pasar.