Euro mengabaikan berita dari Kementerian Perdagangan China, di mana dilaporkan bahwa Wakil Perdana Menteri Liu He akan menandatangani perjanjian dagang tahap pertama selama kunjungannya. Seperti disebutkan dalam pernyataan itu, kepala perunding perdagangan China, Liu He, yang memimpin sepuluh orang delegasi, akan segera tiba di Washington. Delegasi China ini akan mencakup Menteri Perdagangan, gubernur bank sentral, wakil menteri keuangan, pertanian dan teknologi informasi. Kemungkinan besar, selama penandatanganan fase pertama perjanjian perdagangan, yang akan diadakan pada 15 Januari di Gedung Putih, pertanyaan tentang fase kedua juga akan diajukan, yang lebih penting, yang mencakup sejumlah kondisi untuk teknologi informasi, serta Huawei.
Pembeli aset berisiko juga mengabaikan laporan hari ini mengenai volume produksi industri di Jerman. Menurut data, produksi industri di Jerman tumbuh lebih dari yang diharapkan pada November tahun lalu, dibandingkan dengan Oktober. Produksi berkurang dalam dua bulan sebelumnya, yang kemungkinan mengarah pada penurunan selama kuartal keempat tahun 2019. Laporan tersebut menunjukkan bahwa produksi industri, yang meliputi produksi di sektor manufaktur dan konstruksi, tumbuh sebesar 1,1% pada bulan November dibandingkan dengan Oktober, sementara para ekonom memperkirakan pertumbuhan sebesar 0,7%. Di sektor konstruksi, peningkatan produksi sebesar 2,6%, sedangkan peningkatan kurang signifikan di industri manufaktur, hanya 1,0%. Produksi industri turun 2,6% dibandingkan November 2018.
Tampaknya, para trader mengabaikan laporan yang bagus, karena pertumbuhan November saja jelas tidak cukup untuk mengimbangi penurunan yang tercatat pada September dan Oktober 2019. Kemungkinan besar, produksi industri Jerman akan terus menurun pada kuartal keempat, yang akan memengaruhi ekonomi secara keseluruhan. Para ahli menyatakan bahwa untuk menghindari penurunan produksi industri enam kuartal berturut-turut, pertumbuhan harus lebih dari 3,0% pada bulan Desember, yang hampir tidak mungkin terjadi setelah rilis laporan volume pesanan di industri Jerman baru-baru ini.
Juga ada laporan yang lebih tinggi dari Bank Dunia hari ini, yang sekali lagi merevisi dan menurunkan prakiraan pertumbuhan ekonomi global. Ini dilakukan karena masalah berkelanjutan dalam perdagangan dan investasi. Namun, dari ekspektasi positif, percepatan pertumbuhan pada tahun 2020 harus diperhatikan. Menurut laporan itu, pertumbuhan PDB global pada 2019, 2020 dan 2021 masing-masing akan sebesar 2,4%, 2,5% dan 2,6%. Penyelesaian konflik dagang antara Amerika Serikat dan China berdampak positif pada prakiraan untuk tahun 2020, karena diharapkan akan terjadi kebangkitan perdagangan dan investasi secara bertahap.
Bank Dunia juga memperkirakan bahwa PDB AS pada tahun 2020 akan tumbuh sebesar 1,8%, sementara pertumbuhan ekonomi China akan melambat dari 5,9% pada tahun 2020.
Laporan hari ini mengenai pengangguran di zona euro, yang dapat tumbuh menjadi 7,6%, ternyata lebih baik dari prakiraan para ekonom. Menurut data, pengangguran pada November 2019 tetap tidak berubah, sebesar 7,5%. Jumlah pengangguran di zona euro pada November turun 10.000.
Gambaran teknis pasangan EURUSD tetap tidak berubah, meskipun bear mendorong euro ke support di titik 1,1100. Penembusna level ini akan menyediakan penjual baru ke pasar, yang mampu mendorong aset berisiko ini ke titik terendah 1,1040 dan 1,0980. Jika pembeli euro berhasil mendapatkan kembali resistance antara titik 1,1130, pantulan ke titik tertinggi 1,1170 dan 1,1210 tidak dikecualikan.
GBPUSD
Pound bereaksi dengan penurunan terhadap pernyataan oleh kepala Bank of England Mark Carney, hari ini. Singkatnya, kepala bank sentral ini tidak melakukan hal yang sulit dan mengatakan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan rekan-rekannya mengenai alasan untuk menurunkan suku bunga. Dilihat oleh pernyataan itu, jika ekonomi Inggris tidak meningkat dalam waktu dekat, kemungkinan penurunan suku bunga akan naik.
Sekadar mengingatkan bahwa pada bulan Desember, Bank Inggris, kembali memberikan penilaian dua kali lipat dari situasi yang berkaitan dengan ekonomi dan kebijakan moneter, tetapi banyak trader memeriksa petunjuk bank sentral terhadap kecenderungan ke arah pendekatan yang lebih lunak. Pernyataan hari ini hanya mengkonfirmasi fakta ini. Saya ingat bahwa selama rapat terakhir pada 2019, dua dari sembilan anggota Komite Kebijakan Moneter memilih untuk menurunkan suku bunga utama sebesar seperempat poin persentase.
Yang sama pentingnya adalah pemilihan hari ini atas kesepakatan Brexit di Parlemen Inggris. Jika Dewan Rakyat menyetujui perjanjian yang diusulkan oleh Perdana Menteri Boris Johnson, maka RUU tersebut akan beralih ke Dewan Bangsawan. Hanya setelah disahkan, pemerintah Inggris akan mulai membahas perjanjian perdagangan antara Inggris dan UE, yang saya bicarakan lebih rinci dalam ulasan pagi saya.
