timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - ke atas.
Channel regresi linear bawah: arah - ke atas.
Moving average (20; diperhalus) - sideways.
CCI: 33.3612
Untuk pasangan EUR/USD, hari trading ketiga dalam sepekan kembali tenang. Pelaku pasar belum menemukan alasan untuk melakukan trading yang lebih aktif. Mungkin karena mereka tidak menemukan alasan apapun untuk melakukannya atau mungkin karena mereka takut membeli mata uang euro di level yang tinggi. Kami sengaja tidak membicarakan alasan penolakan pelaku pasar untuk membeli mata uang AS, karena masih ada sedikit alasan fundamental untuk strategi semacam itu. Jadi, kemarin, harga pasangan ini bergerak di luar moving average dan memantul dari sana, mencoba melanjutkan pergerakan turun. Tetapi, "gerakan menurun berlanjut" adalah pernyataan yang sangat keras. Namun, dalam tiga bulan terakhir, di mana euro telah tumbuh sebanyak 12 sen, dolar AS belum mampu menyesuaikan lebih dari 2 sen, yang sangat sedikit. Mempertimbangkan fakta bahwa minggu lalu titik tertinggi lokal tidak diperbarui, yaitu, tren naik terhenti sejenak, selama waktu ini pasangan ini kembali turun tidak lebih dari 200 poin. Dengan demikian, kami dapat membuat kesimpulan yang jelas bahwa selama sebulan terakhir, terdapat permintaan yang sangat lemah terhadap mata uang AS, bear tetap sangat lemah dan tidak ingin aktif membeli dolar AS. Kami bahkan dapat berasumsi bahwa bear sama sekali tidak membeli mata uang Amerika. Hanya dari waktu ke waktu, bull mengurangi sebagian dari posisi buy, yang menyebabkan pullback kecil. Laporan COT sepenuhnya menegaskan hipotesis kami dan menunjukkan bahwa sejak 24 Juni, jumlah kontrak beli untuk trader non-profit telah meningkat dari 180 ribu menjadi 262 ribu, dan jumlah kontrak jual menurun dari 78 ribu menjadi 62 ribu. Dengan demikian, mood bullish para pemain profesional terlihat jelas.
Sedangkan untuk komponen fundamental, juga cukup sulit untuk mengatakan sesuatu yang baru. Belum lama ini, sebuah konvensi Partai Republik AS berlangsung, di mana Donald Trump secara resmi dinominasikan sebagai calon Presiden AS. Namun, tidak ada yang meragukan hal ini, sehingga sulit untuk menyebut pesan ini sebagai berita penting. Perbincangan antara Robert Lighthizer dan Menteri Luar Negeri China, Liu He, ternyata sama sekali bukan negosiasi, melainkan diskusi dangkal mengenai penerapan "tahap pertama" perjanjian dagang. Namun, menurut informasi lain, China tidak sepenuhnya mematuhi ketentuan perjanjian, tetapi Washington puas dengan ini (dunia masih dilanda epidemi dan krisis ekonomi), atau Gedung Putih sama sekali tidak menyatakan ini, bahkan takut terhadap lebih banyak ketegangan dalam hubungan dengan Beijing. Dalam masalah ini, kita harus memahami seluruh esensi dari konfrontasi antara Beijing dan Washington. Amerika Serikat, yang terbiasa bertindak dari posisi yang memaksa, mengancam, dan memaksakan pendapatnya sendiri, tidak dapat mundur dan, misalnya, menyerah kepada China. Mari kita pertimbangkan situasi hipotetis: China tidak memenuhi persyaratan perjanjian atau memenuhinya, tetapi tidak sepenuhnya, dan tidak menguntungkan bagi Amerika untuk memperburuk hubungan lebih lanjut dengan China, karena ekonomi mereka telah turun 33% pada kuartal kedua. Apa yang harus saya lakukan dalam kasus ini? Berpura-pura semuanya baik-baik saja dan terus pertahankan kesan perang dan konfrontasi dengan China. Oleh karena itu, Washington terus menjatuhkan sanksi yang tidak perlu dan tidak menarik terhadap pejabat dan perusahaan China tertentu karena "masalah Hong Kong", karena "masalah Uighur" dan alasan lain yang sama "palsu"nya. Akibatnya, pers menciptakan kesan bahwa negara-negara tersebut terus berada dalam konflik, dan para pemimpin negara-negara ini serta Kementerian Luar Negeri terus saling menuduh atas semua dosa berat. Dalam praktiknya, tidak menguntungkan bagi salah satu dari mereka untuk berhenti melakukan perdagangna dan menjatuhkan sanksi baru. Negara-negara yang benar-benar memprakarsai perang dagang dapat melakukan tindakan seperti itu pada tahun 2018. Sekarang tidak ada. Tetapi Trump tidak dapat berkata kepada China, "Hei, teman-teman, ini adalah krisis global, mari kita tunda konflik kita untuk sementara, lanjutkan setelah usai." Oleh karena itu, semua ancaman Donald Trump yang telah disuarakan saat ini dapat dengan aman dibagi menjadi 8. Atau 28. Washington tidak akan berhenti melakukan perdagangan dengan China. Gedung Putih tidak akan sepenuhnya menghentikan kerja sama dengan Beijing. Karena ini akan mengancam Amerika Serikat dengan kerugian besar, pertama-tama.
Topik penting lainnya untuk dolar AS juga akan ditunda. Nasib paket stimulus baru sebesar 1 triliun atau 3 triliun masih belum jelas. Paket ini seharusnya telah disahkan sebulan lalu, namun Demokrat dan Republik belum dapat menyetujuinya. Dan tidak ada informasi baru mengenai hal ini. Entah negosiasi terus berlanjut, atau para pihak terkait telah memutuskan untuk menundanya juga.
Namun di beberapa kota di Amerika Serikat, protes dan demonstrasi massa kembali meletus di bawah gerakan sosial "Black Lives Matter" yang sama. Kami telah menulis mengenai insiden baru antara polisi dan pria kulit hitam di Wisconsin. Hari ini, diketahui bahwa setelah luka tembak tersebut, Jacob Blake masih hidup, tetapi pada saat yang sama seluruh tubuhnya lumpuh. Kota Kenosha, tempat kejadian, segera dilanda kerusuhan, pembakaran, dan bentrokan dengan polisi. Donald Trump telah menanggapi peristiwa ini dan menulis di Twitter: "Gubernur harus memanggil pengawal nasional ke negara bagian dan mengakhiri masalah ini secepat mungkin." Seperti yang dapat kita lihat, Trump belum belajar dari kesalahan sebelumnya. Ia masih siap membubarkan semua pengunjuk rasa dengan bantuan pengawal nasional, yang kemungkinan akan semakin menghasut para pengunjuk rasa untuk melawannya. Belum lagi kemungkinan penurunan peringkatnya yang baru.
Statistik ekonomi makro pada hari Rabu hanya ada di Amerika Serikat. Laporan pesanan barang tahan lama cukup kuat. Indikator utama tumbuh sebanyak 11,2% pada bulan Juli, indikator ini tidak termasuk pesanan pertahanan dan penerbangan - sebesar 1,9%, indikator ini tidak termasuk pesanan pertahanan - sebesar 9,9%, dan indikator ini tidak termasuk pesanan transportasi - sebesar 2,4%. Keempat indikator tersebut lebih kuat daripada prakiraab. Namun, dolar AS tidak mendapatkan keuntungan khusus dari laporan ini. Jadi, kami sekali lagi menyatakan fakta bahwa para trader terus mengabaikan sebagian besar laporan ekonomi makro.
Berdasarkan gambaran teknikal saat ini, sangat tidak mungkin untuk mengasumsikan apa yang akan terjadi besok atau dalam seminggu. Faktanya, gerakan mendatar tersebut kini bertahan di kisaran 200 poin. Dan pada tanggal 18, kami baru saja melihat gagalnya upaya untuk keluar dari channel 1.17-1.19. Jika kita tidak memperhitungkan peristiwa 18-19 Agustus, pasangan euro/dolar terus ditradingkan secara ketat antara level 1.1700 dan 1.1900 selama lebih dari sebulan.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar pada 27 Agustus sebesar 78 poin dan dikategorikan "rata-rata". Dengan demikian, kami perkirakan pasangan ini hari ini akan bergerak antara level 1.1748 dan 1.1904. Reversal indikator Heiken Ashi ke bawah menandakan babak baru pergerakan menurun.
Level support terdekat:
S1 – 1.1719
S2 – 1.1597
S3 – 1.1475
Level resistance terdekat:
R1 – 1.1841
R2 – 1.1963
R3 – 1.2085
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD mencoba melanjutkan pergerakan turun dan terletak sedikit di bawah moving average. Dengan demikian, hari ini direkomendasikan untuk membuka posisi buy baru dengan target di 1.1904 dan 1.1963, hanya jika pasangan ini kembali ke area di atas garis moving average. Karena harga sekarang di bawah moving average, disarankan untuk melakukan trading menurun dengan targte di di 1.1748 dan 1.1719. Gerakan ke bawah selanjutnya hanya akan dimungkinkan setelah target ini dilampaui dengan percaya diri.
