Dolar berada di bawah tekanan berat kemarin dan melemah terhadap semua mata uang utama. Semua ini terjadi setelah semua data kemarin dirilis, yang diabaikan begitu saja. Ini semua tentang meningkatnya kepedulian investor tentang keberlanjutan pemulihan ekonomi AS. Proses ini berada dalam ancaman serius. Kongres masih tidak dapat menerima setidaknya semacam rencana untuk mendukung perekonomian; beberapa perusahaan besar telah secara resmi mengumumkan bahwa mereka merencanakan pemotongan besar-besaran. Kita berbicara tentang puluhan ribu pekerjaan. Mengingat hal ini berlaku untuk perusahaan terbesar, maka wajar jika subkontraktornya juga memberhentikan karyawannya. Dengan kata lain, PHK yang akan datang akan berdampak pada ratusan ribu orang. Ini berarti bahwa pemulihan pasar tenaga kerja yang diamati mungkin hanya fenomena sementara. Tentu saja, semua perusahaan besar yang telah mengumumkan pemotongan di masa depan berpendapat bahwa perlu adanya tindakan dukungan negara terhadap perekonomian.

Pada saat yang sama, data AS dirilis sedikit lebih baik dari prakiraan. Dengan demikian, data final PDB kuartal II menunjukkan bahwa perekonomian tidak mengalami penurunan sebesar -9,1%, tetapi sebesar -9,0%. Ekonomi tumbuh 0,3% pada kuartal pertama. Kendati demikian, penurunan tersebut sedikit lebih kecil dari perkiraan. Selain itu, berdasarkan laporan ADP, ketenagakerjaan meningkat 749.000. Ini terlepas dari fakta bahwa pertumbuhan diperkirakan mencapai 610.000. Jadi pada kenyataannya, semuanya ternyata jauh lebih baik dari yang diperkirakan. Namun, berdasarkan pernyataan yang dibuat oleh sejumlah perusahaan besar, perubahan ketenagakerjaan tidak lagi menarik.

Perubahan PDB (Amerika Serikat):

Tampaknya, data ekonomi makro masih akan diabaikan. Setidaknya sampai besok rilis laporan Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat. Oleh karena itu, prakiraan kenaikan tingkat pengangguran dari 7,9% menjadi 8,2% di Eropa juga akan diabaikan. Meskipun sifat negatif dari data tersebut akan diimbangi dengan perlambatan penurunan harga produsen dari -3,3% menjadi -2,6%.

Tingkat pengangguran (Eropa):

Data tentang klaim tunjangan pengangguran di Amerika Serikat kemungkinan besar tidak akan diketahui. Apa pun yang orang katakan, tetapi signifikansinya jauh lebih kecil daripada perubahan dalam ketenagakerjaan. Selain itu, menimbang rencana pemberi kerja (employer) terbesar, penurunan jumlah permohonan tunjangan tampak seperti fenomena sementara. Namun demikian, jumlah permohonan awal dapat menurun dari 870.000 menjadi 855.000. Ekspektasi untuk jumlah permintaan berulang akan turun dari 12.580.000 menjadi 12.300.000.

Klaim Asuransi Pengangguran Berulang (Amerika Serikat):

Pasangan Euro/Dolar berada dalam fase koreksi dari terendah lokal 1.1612, sebagai akibatnya, pelaku pasar berhasil mencapai level resistance variabel di 1.1755, tempat kuotasi saat ini bergerak.

Jika kita melanjutkan dari lokasi kuotasi saat ini, maka kita dapat melihat upaya untuk menembus level 1.1755, tetapi tidak ada fiksasi harga yang jelas di luar batasnya.

Tercatat aktivitas tinggi terkait dinamika pasar, tempat rasio transaksi spekulatif terus tumbuh.

Mempertimbangkan grafik trading secara umum (periode harian), kita dapat melihat pergerakan koreksi relatif terhadap penurunan 1.2010 ---> 1.1612, tempat kuotasi sekali lagi kembali ke batas saluran horizontal yang telah dilewati sebelumnya.

Kita dapat mengasumsikan bahwa jika harga menetap lebih tinggi dari 1.1755 dalam periode empat jam, maka kita tidak dapat mengecualikan bahwa jalur koreksi selanjutnya akan terbentuk ke arah 1.1800. Jika tidak, kita mengharapkan fluktuasi alternating di kisaran 1.1710/1.1755.

Dari sudut pandang analisis indikator yang kompleks, kami melihat bahwa indikator instrumen teknikal pada periode menit dan jam memberi sinyal beli karena konsentrasi harga dalam level 1.1755. Periode harian, seperti sebelumnya, menandakan penjualan, yang mencerminkan skala penurunan di bulan September.