Kemarin, perhatian pasar sepenuhnya beralih ke kondisi presiden Donald Trump dan COVID-19, serta kemungkinan langkah-langkah stimulus ekonomi baru yang memberikan tekanan terhadap dolar AS.

Sepertinya kita akan mendapatkan berita yang menarik pada minggu ini. Dua faktor utama adalah, mengenai kondisi Trump yang terinfeksi COVID-19 dan adopsi program stimulus baru oleh Kongres. Pasar percaya bahwa jika presiden AS tidak segera sembuh, maka hal terseubt dapat membantu Joe Biden dalam pemilihan presiden dan investor pun saat ini percaya bahwa haltersebut akan menjadi berita positif bagi pasar saham karena kemenangan Biden akan lebih aktual, dan memaksa Trump untuk mengakui kekalahan.

Dengan latar belakang ini, akan ada permintaan lanjutan untuk saham-saham perusahaan yang telah terkoreksi signifikan pada bulan September dan yang sedang berusaha untuk naik menurut dinamika indeks.

Dalam kondisi ini, dolar AS berada dibawah tekanan. Sangat mungkin bahwa dolar dapat terus menurun ke mata uang utama jika langkah-langkah baru untuk membantu bisnis dan masyarakat Amerika disetujui oleh Ketua Majelis Rendah Kongres (Nancy Pelosi) dan Menteri Keuangan (Steven Mnuchin) hari ini.

Faktor negatif utama untuk nilai USD adalah adanya kemungkinan yang tinggi mengenai kemenangan Joe Biden dalam pemilihan presiden karena COVID-19 dapat mencegah Trump untuk berpartisipasi aktif dalam debat. Adanya peningkatan peluang dalam memenangkan kandidat pertama secara signifikan, tentu saja akan mengurangi kemungkinan kandidat yang kedua.

Secara singkat, berdasarkan berita mengenai COVID-19 Trump, dan kemungkinan kesepakatan mengenai insentif antara Pelosi dan Mnuchin, diperkirakan akan bereaksi pada pasar mata uang hari ini. Reli baru pada pasar ekuitas akan dipicu jika ada berita negatif mengenai Trump dan berita positif mengenai insentif. Dan pada gilirannya, dolar akan melemah.

Dalam hal statistik ekonomi, kami mempublikasikan jumlah lowongan terbuka pasar tenaga kerja JOLTS, serta pidato dari kepala ECB, Christine Lagarde, dan kepala Federal Reserve, Jerome Powell.

Prakiraan hari ini:

Pasangan mata uang EUR/USD turun setelah reli kemarin dalam antisipasi pidato Lagarde dan Powell. Terkoreksi ke 1.1755 sebelum akhirnya naik ke 1.1810 pada gelombang kemungkinan optimisme yang baru.

Pasangan AUD/USD bergerak turun mengikuti gelombang hasil pertemuan kebijakan moneter RBA. Hal ini terjadi beriringan dengan kemungkinan koreksi umum pada pasar mata uang, yang bisa saja mendorong pasangan tersebut ke 0.7100 setelah mengatasi level 0.7160.