Amerika Serikat terus menyenangkan dengan stabilitas. Selama berhari-hari, Trump hanya mengoceh tentang penipuan pemilu dan mengajukan lebih banyak tuntutan hukum di berbagai pengadilan untuk mencapai penghitungan ulang suara dan analisis semua kasus penipuan. Di sisi lain, Biden mengumumkan kemenangan tanpa syaratnya dan menuntut untuk segera memulai proses pengalihan kekuasaan kepadanya. Padahal penghitungan suara masih berlangsung. Argumen utama dari Demokrat adalah bahwa meskipun akan ada penghitungan ulang suara di masing-masing negara, Biden masih mendapatkan lebih banyak suara elektoral daripada Trump.

Hasil keseluruhan masih tidak berubah. Tidaklah mengherankan bahwa orang-orang di seluruh dunia semakin tidak percaya pada politisi dan lembaga negara. Kendati demikian, ketegangan isu hasil pemilihan presiden AS berangsur-angsur mulai menggelora. Pasar agak ragu-ragu, dan investor tidak tahu ke mana harus lari atau apa yang harus dilakukan. Ini terlihat jelas di pasar mata uang, yang tidak menunjukkan tindakan; meskipun, mata uang tunggal Eropa menunjukkan tren penurunan yang jelas kemarin. Hal tersebut terkait dengan fakta bahwa Amerika Serikat telah berhasil menguji vaksin virus Corona. Namun, ini sulit dipercaya, karena kami tidak melihat penguatan Dolar yang meluas. Oleh karena itu, lonjakan aktivitas aneh pada mata uang tunggal Eropa lebih seperti spekulasi awal. Namun demikian, skenario seperti itu hanya menunjukkan kepada kita sekali lagi bahwa Pound dan mata uang tunggal Eropa cukup overbought, dan pasar hanya menunggu alasan untuk menyesuaikan.

Karena mata uang tunggal Eropa telah sedikit melemah, masuk akal untuk mengharapkan aktivitas serupa dari Pound. Data Inggris tentang pasar tenaga kerja telah dipublikasikan, tetapi kurang mendapat tanggapan. Tingkat pengangguran naik dari 4,5% menjadi 4,8%, yang cukup signifikan. Ketenagakerjaan menurun 164 ribu, sehingga pengangguran terus tumbuh dengan mantap. Meskipun kita senang dengan permohonan tunjangan pengangguran, yang jumlahnya turun 29,8 ribu, dengan prakiraan pertumbuhan 36 ribu. Seperti yang bisa kita lihat, situasi di pasar tenaga kerja terus memburuk, namun Pound cenderung menunjukkan tren naik. Sayangnya, pasar masih didominasi pemilihan presiden AS.

Perubahan Ketenagakerjaan (Inggris):

Data AS tentang lowongan terbuka masih dipublikasikan hingga hari ini, yang jumlahnya bisa turun dari 6.493 ribu menjadi 6.200 ribu. Namun, hal ini tidak mengherankan, karena pengangguran di Amerika Serikat terus menurun, yang berarti lowongan terbuka harus meningkat. Namun, jika pasar masih tetap fokus secara eksklusif pada isu-isu terkait pemilihan presiden sebelumnya, maka data ini tidak akan berpengaruh apa-apa.

Lowongan Kerja (Amerika Serikat):

Pasangan EUR/USD menemukan titik pivot yang bergejolak di level 1.1800 setelah penurunan tajam, yang diikuti oleh penghentian dan pullback 30 poin. Kita dapat berasumsi bahwa jika harga berkonsolidasi di bawah 1.1790, akan ada putaran posisi short lagi, yang akan mengarahkan kuotasi menuju 1.1750-1.1700. Jika tidak, kita menunggu side turn dalam batas pullback saat ini.

Pasangan GBP/USD telah bergerak di side channel 1.3120/1.3300 selama beberapa hari berturut-turut, secara konsisten memenuhi batas yang ditetapkan. Kita dapat berasumsi bahwa amplitudo variabel akan segera sampai pada kesimpulan logisnya, yang akan dicerminkan oleh lonjakan tajam dalam aktivitas pasar. Taktik trading paling optimal dianggap sebagai metode untuk mendobrak batasan yang telah ditetapkan.