Dolar AS terus menguat di pasar mata uang, yang dimulai pada awal tahun ini. Kekuatan ini bertahan selama minggu kedua kecuali untuk konsolidasi jangka pendek.

Pasar global mengakhiri minggu trading sebelumnya dengan penurunan indeks saham dan pertumbuhan permintaan Dolar. Ini adalah bagaimana investor sebenarnya bereaksi terhadap rally yang kuat di akhir tahun 2020, yang terutama terinspirasi oleh pemberlakuan vaksin virus Corona, serta janji Kongres dan Presiden terpilih AS, Joe Biden, untuk mengambil langkah-langkah baru untuk membantu populasi dan ekonomi negara itu.

Namun, sudah menjadi jelas saat tahun ini dimulai bahwa pandemi yang sedang berlangsung, ketidakstabilan politik di AS dan masalah skala besar secara keseluruhan di negara tersebut dan di negara-negara Barat, tidak berkontribusi pada tumbuhnya mood optimis di pasar mata uang. Pada gelombang ini, sebuah pertanyaan penting muncul di hadapan investor – apa yang terjadi di pasar? Apakah ini hanya kemunduran korektif kecil atau awal penurunan korektif skala besar setelah pemulihan permintaan aset berisiko musim semi lalu?

Dapat diasumsikan bahwa terdapat alasan sebenarnya untuk berlanjutnya koreksi, karena semua alasan positif dan penting yang terdaftar telah digunakan oleh pasar. Kemungkinan besar ini akan lebih lemah dari prakiraan dengan dimulainya periode laporan perusahaan untuk kuartal keempat tahun lalu. Selain itu, tren yang sangat negatif di pasar tenaga kerja AS dan meningkatnya tekanan inflasi menjadi alasan untuk menetapkan profit yang diterima sebelumnya.

Dinamika pasar mata uang, serta saham, komoditas, dan utang, sepenuhnya bergantung pada proses ini. Kita bahkan dapat mengatakan bahwa itu lebih bergantung pada segala sesuatu yang terjadi.

Pada catatan lain, penguatan Euro jelas tidak bisa dibenarkan. Lockdown di negara-negara Eropa akibat COVID-19 terus menahan pemulihannya. Dalam situasi seperti itu, pertumbuhan Euro sangat buruk bagi perekonomiannya. Inilah alasan mengapa beberapa pelaku pasar mengharapkan ECB memberikan reaksi keras terhadap masalah ini pada pertemuan regulator berikutnya. Perilaku mata uang utama lainnya berpasangan dengan Dolar AS juga sangat cocok dengan prospek ini.

Menganalisis situasi pasar secara umum sebelum pelantikan Biden pada tanggal 20 Januari, yang dapat merangsang meningkatnya ketegangan di Amerika Serikat, kemungkinan pasar akan terus menurun atau nilai Dolar akan menguat; jika tidak, proses konsolidasi akan dimulai. Dinamika selanjutnya akan sangat bergantung pada apa yang terjadi di negara ini.

Hari ini adalah hari libur di USA dalam rangka memperingati Hari Martin Luther King. Dengan demikian, aktivitas pasar tidak akan banyak.

Prakiraan hari ini:

Pasangan EUR/USD diperdagangkan di atas level 1.2060. Setelah level ini ditembus, akan menyebabkan penurunan lebih lanjut ke level 1.2000.

Pasangan AUD/USD membentuk pola "segitiga", yang bisa diarahkan ke atas dan ke bawah. Hari ini, jika harga tidak bertahan di atas level 0.7680, maka akan turun ke 0.7635, dan kemudian pembentukan pola ini akan berhenti. Sebaliknya, jika harga bertahan, pertumbuhan harga lokal kemungkinan besar akan berlanjut ke level 0.7790.