Rally pasar saham diperkirakan akan segera berakhir. Rebound dua hari, ke sekitar tiga level indeks saham sebelum keruntuhan di AS, hampir berakhir.

Pertumbuhan indeks saham yang kuat sejak awal minggu ini tidak secara fundamental dibenarkan oleh apa pun dan menurut pendapat kami, itu hanya rebound kecil yang mengikuti penurunan mingguan terkuat minggu lalu. Ini karena peristiwa permainan bursa investor ritel yang tidak mencukupi, yang menyebabkan penutupan tajam posisi hedge funds, yang diperdagangkan sendiri tanpa perlindungan. Namun, kini situasi kembali normal pasca pullback dan investor akan secara cermat memantau rilis statistik ekonomi, yang diperkirakan akan sangat menarik.

Sinyal penting lainnya untuk situasi yang tidak biasa ini adalah tidak adanya korelasi antara pergerakan indeks saham AS dan dolar AS. Dalam dua hari ini, mata uang AS meraih dukungan, tetapi pada saat yang sama, indeks saham juga naik. Hal ini tidak biasa, mengingat pertumbuhan indeks di AS selalu diiringi dengan penurunan dolar AS beberapa tahun terakhir. Sekarang, korelasi kemungkinan akan pulih setelah indeks kembali ke nilai sebelum keruntuhan minggu lalu.

Hari ini, publikasi data ketenagakerjaan di Amerika Serikat dimulai. Biasanya, pada hari Rabu pertama setiap bulan, jumlah pekerjaan baru dari ADP dirilis. Menurut prakiraan yang disajikan, ekonomi AS di sektor non-pertanian hanya menerima sebanyak 49.000 lapangan kerja baru pada bulan Januari, dibandingkan dengan penurunan pada bulan Desember sebanyak 123.000. Selain data tersebut, Bullard dan Harker dari the Fed juga diperkirakan akan berpidato pada hari ini.

Bagaimana pasar bereaksi terhadap data ketenagakerjaan dari ADP?

Dengan latar belakang penurunan jumlah lapangan kerja baru, pasar mata uang mungkin bereaksi dengan penurunan tajam dolar AS, tetapi hal ini tidak mungkin mengarah pada permulaan tren menurun. Alasan utamanya terletak pada fakta bahwa tidak ada tempat untuk turun. Pasar tenaga kerja berada dalam kondisi yang sangat buruk sehingga semua hal negatif mungkin sudah terkandung dalam harga dolar. Pada saat yang sama, jika nilai tiba-tiba menjadi lebih tinggi dari 49,000, hal itu akan mendukung mata uang AS, namun pergerakan tersebut diperkirakan tidak akan berubah menjadi tren naik yang kuat. Kemungkinan besar, tren sideways saat ini dalam salah satu skenario akan berlanjut.

Pada saat yang sama, angka ketenagakerjaan yang negatif dapat memberikan tekanan lokal pada indeks saham, kecuali investor menganggapnya sebagai sinyal beli. Menurut aturan "semakin buruk, semakin baik", ini berarti bahwa masalah pasar tenaga kerja akan mendorong aktivitas anggota kongres untuk mengesahkan insentif baru yang diusulkan J. Biden.

Prakiraan hari ini:

Pasangan EUR/USD tetap dalam tekanan. Setelah publikasi data ketenagakerjaan ADP, pasangan ini mungkin akan terus turun ke 1,1970 setelah turun ke level 1,2015.

Pasangan GBP/USD diperdagangkan di atas level 1,3635. Penurunan di bawah level ini akan memungkinkan pasangan ini terus turun ke level 1,3525.