Kemarin, mata uang kripto terkemuka, Bitcoin, hampir mendekati level bulat terdekat, $50.000. Para analis percaya bahwa level ini bukan lagi batas bagi Bitcoin, yang berpotensi untuk terus naik.

Dapat diingat bahwa pada Minggu pagi, koin digital utama ini memperbarui nilai tertinggi historisnya, melonjak menjadi $49.400. Pagi ini, Bitcoin hampir naik sekitar 7%, tapi kemudian kembali turun. Akibatnya, Bitcoin diperdagangkan mendekati level $48.800, meskipun harganya di beberapa bursa kripto mendekati $50.000. Namun, level tersebut tidak ditembus, karena para ahli mencatat awal koreksi dalam dinamika mata uang kripto ini.

Minggu ini dimulai dengan tidak terlalu baik karena penurunan sebagian besar mata uang kripto. Pada pukul 03:22 waktu universal, Bitcoin diperdagangkan mendekati level $46.500, dan melemah sekitar 2% per hari. Namun, tren positif bertahan (+22.18%) selama minggu sebelumnya. Pagi ini, Bitcoin terus bergerak di kisaran $46.580- $46.639, bergerak turun. Para analis percaya bahwa ini hanya sementara, dan aset kripto ini akan tumbuh dalam waktu dekat.

Dapat diingat bahwa mata uang kripto terkemuka ini memulai pertumbuhan tajamnya pasca berita keuangan yang positif. Analis Bloomberg melaporkan bahwa Counterpoint Global, bagian dari konglomerat keuangan Morgan Stanley, mempertimbangkan kemungkinan berinvestasi di Bitcoin. Untuk investasi sebesar itu, bank tersebut menekankan perlunya persetujuan manajemen dan regulator. Counterpoint Global mengkhususkan diri dalam berinvestasi di organisasi yang menjanjikan dengan potensi pertumbuhan mengesankan. Manajemen perusahaan ini mempelajari Bitcoin, mengevaluasi kemampuan dan daya tariknya bagi pelanggannya.

Banyak analis dan pelaku pasar yang terinspirasi oleh prospek mata uang digital utama, dan ini tidak mengherankan. Selama dua minggu terakhir, harga BTC meningkat lebih dari 50%, dan ini bukan batasnya. Para ahli mengatakan bahwa mata uang kripto pertama ini memiliki potensi pertumbuhan sangat besar. Mereka memperkirakan koreksi signifikan di pasar mata uang digital, yang hanya akan dihindari oleh aset digital utama ini. Menurut analis, Bitcoin bisa menjadi "safe haven", dan investasi di dalamnya akan membuahkan hasil, terlepas dari volatilitas pasar yang tidak berskala. Hal ini karena Bitcoin didukung kuat oleh minat yang semakin besar dari investor besar, khususnya Elon Musk, pencipta Tesla dan SpaceX, dan lainnya.

Berita tentang distribusi aktifnya, baik di kalangan investor swasta maupun struktur perbankan tradisional juga berkontribusi pada pertumbuhan harga. Dapat dicatat bahwa Bank of New York Mellon, lembaga keuangan tertua di Amerika Serikat dan organisasi penyimpanan terbesar di dunia, mulai bekerja dengan mata uang kripto. Mereka tengah mengembangkan platform khusus tempat seseorang dapat melakukan transaksi dengan aset digital. Dana virtual akan disimpan di BNY Mellon, bersama dengan dana fiat. Organisasi ini bermaksud untuk menjalankan proyek ini dengan efektif.