Konflik dan ketegangan antara London dan Brussels semakin meningkat setiap hari. Saat ini, UE tengah membahas dengan serius isu yang disebut "embargo vaksin". Ini berarti implementasi pelarangan persediaan vaksin ke Inggris. Kenyataannya adalah pabrik terbesar yang memproduksi vaksin AstraZeneca terletak di Belgia. Jadi, ketika negara-negara Uni Eropa menandatangani kontrak untuk membeli vaksin, muncul permintaan yang jelas bahwa vaksin dari pabrik di Belgia seharusnya diberikan ke area Uni Eropa. Perlu diingat bahwa permasalahan mulai muncul dengan persediaan vaksin di Eropa setelah itu, karena ternyata vaksin diprioritaskan untuk Inggris. Ini sangat membuat marah birokrasi Brussels. Sebagian politisi merasa geram. Anehnya lagi, penolakan sementara untuk menggunakan vaksin AstraZeneca.

Secara keseluruhan, konflik antara mantan mitra di Uni Eropa semakin meningkat. Namun, hampir tidak ada reaksi dari pasar. Secara teknikal, kisah mengenai potensi pelarangan pasokan vaksin ke Inggris memicu stagnansi pada pound sterling. Dalam gilirannya, euro berangsur menguat, meski tidak banyak.

Hari ini, Inggris akan merilis laporan pasar buruhnya, yang diperkirakan akan cukup bagus. Kemungkinan upah dapat naik, meski tingkat pengangguran akan tetap sama. Tingkat pertumbuhan upah rata-rata diperkirakan naik dari 4,1% ke 4,3%. Dan jika kita menghitung waktu lembur dan bonus, maka naik dari 4,7% ke 4,8%. Ini berarti bahwa aktivitas konsumen di Inggris berpotensi besar untuk naik, berbeda dengan Eropa dan AS di mana aktivitas ini semakin menurun.

Namun, statistik Inggris pada pasar buruh dengan awal pandemi virus corona, mengangkat banyak pertanyaan. Sebagai contoh, ketenagakerjaan diperkirakan turun 140.000. Cukup aneh bahwa dengan penurunan ketenagakerjaan, tingkat pengangguran akan tetap tidak berubah. Sementara itu, jumlah aplikasi untuk tunjangan penganggruan akan berkurang 17.000. Tapi yang kami lihat sebaliknya. Pada waktu yang sama, jumlah aplikasi terus menurun selama dua bulan beruntun, sementara ketenagakerjaan juga turun selama 9 bulan beruntun. Pada umumnya, ada banyak pertanyaan dan mereka jelas menghambat potensi pertumbuhan pound. Bagaimanapun, pertumbuhan upah dengan tingkat pengangguran yang tidak berubah tampak sangat menyenangkan.

Perubahan Ketenagakerjaan (Inggris):

Pada umumnya, tampaknya mata uang Eropa akan terus menguat hari ini. Dolar AS, dalam gilirannya, tidak memiliki alasan untuk tumbuh, karena penjualan rumah baru dapat turun 5,0%, angka yang cukup besar. Dalam skala absolut, penjualan akan turun dari 923.000 ke 890.000. Hal lainnya adalah indikator itu sendiri tidak begitu signifikan tanpa dampak yang besar pada pasar. Tapi jika tidak ada hal lain, maka tidak ada alasan untuk dolar AS naik.

Penjualan Rumah Baru (Amerika Serikat):

Mata uang Euro yang menunjukkan kecenderungan kenaikan lokal dalam kisaran 1.1875-1.1945 kemarin, pada akhirnya berhenti. Ini menyebabkan stagnansi di bawah level 1.1945. Kita dapat berasumsi bahwa para pelaku pasar akan melanjutkan pergerakan di dalam level 1.1945, tapi untuk dapat menutup siklus amplitudo, kuotasi perlu bertahan di atas level 1.1950 dalam chart H4.

Pasangan GBP.USD menunjukkan minat pasar yang lebih terbatas dengan flat di 1.3816/1.3875. Di bawah situasi ini, memungkinkan untuk menembus melalui batas tertentu dari kisaran tersebut.