EUR/JPY telah menguji batas atas saluran tren turun di sekitar area 143,50.

Terlepas dari pergerakan korektif, pasangan ini mempertahankan momentum bullishnya. Saat ini pasangan diperdagangkan terhadap resistance kuat di 143,75. Jika ada penutupan harian di atas Murray 6/8, pasangan ini kembali dapat mencapai area 144,25.

Berdasarkan grafik 1-jam, EUR/JPY diperdagangkan di bawah 21 SMA yang berada di 143,16. Selama pasangan ini tetap diperdagangkan di bawah level ini, pasangan ini kemungkinan akan melanjutkan bias bearish dan dapat mencapai 200 EMA di 142,25.

Penembusan tajam di bawah 200 EMA dapat mempercepat pergerakan bearish dan ini dapat mencapai 5/8 Murray yang berada di 140,62.

Kenaikan suku bunga pada bulan Juli oleh FED dapat semakin melemahkan USD/JPY dan pasangan ini dapat naik ke 140,62 (5/8 Murray). Selain itu, EUR/JPY dapat mencapai level 146,84 (+2/8 Murray).

Kelemahan yen yang kuat dapat mendorong Bank of Japan untuk campur tangan secara langsung karena hal tersebut dapat mempengaruhi perekonomian negara. Di sisi lain, kenaikan suku bunga oleh BoJ dapat memperkuat yen dan itu dapat turun ke level psikologis di 130,00 terhadap EUR. Oleh karena itu, EUR/JPY dapat mencapai 2/8 Murray di 131,25.

Dalam jangka pendek, selama EUR/JPY tetap diperdagangkan di bawah 6/8 Murray, itu dapat melanjutkan tren penurunan dan kami memperkirakan itu akan mencapai zona support di sekitar level psikologis 140,00.

Rencana trading kami untuk beberapa jam ke depan adalah untuk menjual di bawah 143,16 (21 SMA). Jika terjadi kemunduran menuju 143,50 (saluran bearsih), ini akan menjadi peluang untuk menjual dengan target 142,25 (200 EMA) dan 140,62 (5/8 Murray).