empty
 
 
10.09.2021 11:13 AM
Amazon menolak rencana SpaceX untuk menawarkan layanan Internet berbasis ruang angkasa di seluruh dunia

This image is no longer relevant

Amazon kembali menolak untuk menjadi bagian dari rencana SpaceX untuk menawarkan layanan Internet berbasis ruang angkasa di seluruh dunia. Ternyata, Amazon memiliki rencananya sendiri untuk layanan serupa.

Beberapa laporan resmi mengatakan SpaceX tengah meluncurkan ratusan satelit kecil untuk menciptakan konstelasi yang mampu mengirimkan layanan Internet berkecepatan tinggi di mana saja di dunia. Layanan yang dinamai Starlink ini memiliki lebih dari 100.000 pelanggan.

Sedangkan Amazon juga ingin menawarkan layanan internet berbasis ruang angkasa yang dinamai Kuiper, tapi belum memiliki satelit dalam orbit.

Investor harus waspada karena perselisihan antara keduanya telah mengumpulkan momentum.

Sebelumnya, SpaceX menyimpan detail percakapannya dengan FCC mengenai generasi mendatang satelit Starlink pada awal Agustus, mengubah versi awal dari rencana. Tapi Amazon menolaknya dan mengeluh bahwa proposal tersebut tidak cukup rinci. SpaceX merespon dan mengatakan Amazon hanya mencoba untuk menunda proyek mereka.

Secara mengejutkan, Amazon beralih ke masalah pribadi pada hari Kamis. Sebagian dari pernyataan itu mengatakan:

"Mencoba untuk menahan perusahaan pimpinan Musk dengan aturan penerbangan? Anda "pada dasarnya bangkrut". Mencoba menahan perusahaan pimpinan Musk dengan aturan kesehatan dan keamanan? Anda "tidak terpilih dan abai". "Mencoba menahan perusahaan pimpinan Musk dengan undang-undang sekuritas AS? Anda akan dijuluki banyak nama, beberapa terlalu kasar untuk diulangi..."

Amazon mengacu pada pertarungan lama Musk dengan FAA, Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC), dan negara bagian asal Tesla, California.

Dalam sebuah surat yang terdiri dari 8 halaman, dikatakan bahwa pendekatan SpaceX "meliputi misinformasi, mengiklankan serangan dan keyakinan bahwa program tersebut dapat mempengaruhi regulator melalui media sosial."

Beruntung, pertarungan ini tidak memberikan pukulan besar pada pasar saham, karena industri ruang angkasa komersial masih terlalu kecil untuk tumbuh menjadi industri dengan market cap triliunan dolar. Dengan demikian, saham Amazon hanya turun 0,7% ke $ 3.501,84.

SpaceX, di sisi lain, tidak terdaftar dalam pasar terbuka, tapi saham perusahaan Elon Musk lainnya, Tesla (TSLA), naik 0,5% ke $757,29.

Perselisihan ini mungkin menguntungkan proyek ruang angkasa lainnya karena jika Amazon melawan begitu gigih, mungkin akan ada lebih banyak uang dalam industri itu. Contohnya, Laboratoriun Roket AS (RKLB) memiliki kapabilitas untuk membangun satelit dan meluncurkan objek ruang angkasa, sementara AST SpaceMobile (ASTS) tengah membangun konstelasi satelit infrastruktur seluler.

Saham AST turun 1,5% ke $11,69, sementara saham Rocket Lab kembali naik 32,2% ke $19,96.

This image is no longer relevant

Dapatkan keuntungan dari perubahan nilai mata uang kripto dengan InstaForex.
Unduh MetaTrader 4 dan buka perdagangan pertama Anda.
  • Grand Choice
    Contest by
    InstaForex
    InstaForex always strives to help you
    fulfill your biggest dreams.
    GABUNG KONTES
  • Chancy Deposit
    Isi akun Anda sebesar $3000 dan dapatkan $9000 lebih banyak!
    Pada Mei kami mengundi $9000 dalam promo Chancy Deposit!
    Dapatkan kesempatan untuk menang dengan melakukan deposit sebesar $3000 pada akun trading Anda. Setelah memenuhi persyaratan ini, Anda telah menjadi partisipan promo.
    GABUNG KONTES
  • Trade Wise, Win Device
    Top up akun anda dengan dana minimal $500, daftar kontes, dan dapatkan peluang untuk memenangkan perangkat seluler.
    GABUNG KONTES
  • 100% Bonus
    Kesempatan langka untuk mendapatkan bonus 100% pada deposit anda
    DAPATKAN BONUS
  • 55% Bonus
    Ajukan bonus 55% pada setiap deposit anda
    DAPATKAN BONUS
  • 30% Bonus
    Raih bonus 30% setiap kali anda top up
    DAPATKAN BONUS

Artikel yang direkomendasikan

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.
Widget callback