S&P500

Pasar saham AS telah memasuki koreksi. Indeks saham utama AS anjlok lebih dari 2% pada hari Senin. Dow turun 1,8%, NASDAQ turun 2,2%, dan S&P 500 turun 1,7%. Pasar mencatat penurunan harian terbesar sejak Februari. Hari ini, kontrak berjangka S&P 500 diperdagangkan lebih tinggi sebesar 0,5%. Pasar diperkirakan akan pulih setelah penurunan tajam kemarin.

Pasar saham Asia: Indeks Jepang turun 1,7% kemarin.

Pasar energi: harga gas alam meningkat menjadi $880 per 1.000 meter kubik di Eropa. Jika harga tetap pada level yang tinggi, maka perekonomian UE dapat mengalami tekanan yang parah, dan inflasi dapat semakin meningkat. Minyak mengalami kerugian di tengah pasar saham AS yang bearish kemarin. Hari ini, bagaimanapun, diperdagangkan lebih tinggi. Dengan demikian, Brent diperdagangkan di atas $74 per barel. Norwegia meningkatkan pasokan gas ke Eropa di tengah lonjakan harga gas.

COVID-19 di seluruh dunia: lonjakan infeksi baru biasanya tercatat setelah akhir pekan. Sementara itu, tingkat infeksi saat ini lebih rendah dari seminggu lalu. Kemarin, +400 ribu kasus tercatat di seluruh dunia. Peningkatan harian di AS mencapai +86 ribu.

Indeks S&P500 berada di angka 4.357 dan diperkirakan akan diperdagangkan di kisaran 4340–4400. Kekhawatiran yang meningkat akan kegagalan China Evergrande mengguncang pasar global pada hari Senin. Investor khawatir tentang dampak potensialnya pada pasar real estat Tiongkok. Alasan utama di balik pasar saham AS yang bearish adalah kenaikan yang berkepanjangan tanpa koreksi. Pasar sudah siap terjun beberapa waktu lalu. Hanya menunggu saat yang tepat.

Hari ini menandai dimulainya pertemuan FOMC dua hari. Keputusan kebijakan moneter akan diumumkan pada hari Rabu. Keputusan Fed yang membayangi juga berdampak pada pasar AS, serta Greenback.

Pemerintah percaya bahwa pandemi virus Corona telah melonggarkan cengkeramannya di AS, mengurangi pembatasan perjalanan yang melarang masuknya orang asing.

Indeks Dolar AS diperdagangkan di 93.15 dan diperkirakan berada di kisaran 93.00–93.30. Pada hari Senin, Greenback datar di tengah pasar saham AS yang bearish. Sementara itu, Dolar AS jatuh terhadap Yen Jepang dan Franc Swiss. Investor beralih ke emas safe-haven, meskipun tidak tercermin dalam harganya. Greenback sedang menunggu keputusan Fed.

USD/CAD diperdagangkan di 1.2770 dan kemungkinan akan berada di kisaran 1.2700-1.2820. Greenback jatuh terhadap Loonie.

Kesimpulan: pasar menunggu keputusan kebijakan moneter Fed.