S&P 500

Saham AS kemarin terhenti di dekat titik tertinggi tahunan karena laporan menunjukkan adanya lonjakan kasus Covid di seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat.

Dow naik 0,3%, sementara Nasdaq dan S&P 500 masing-masing turun 0,6% dan 0,1%.

Tampaknya pasar kehilangan momentum dan aktivitas menjelang Tahun Baru.

Tidak mengherankan, pasar Asia juga merosot pada hari Selasa, dengan penurunan indeks Jepang dan China masing-masing sebesar 0,8% dan 1,2%.

Minyak, sementara itu, terus rally di pasar, mendorong Brent untuk diperdagangkan pada $79,10. Gas di Eropa bahkan mencapai $1.200, tetapi ini bisa berubah pada pertengahan Januari.

Sehubungan dengan virus corona, jumlah total kasus baru di seluruh dunia kemarin melonjak ke rekor 1.200.000. 300.000 di antaranya berasal dari Amerika Serikat, 179.000 dari Prancis, 120.000 dari Inggris, 99.000 dari Spanyol, dan 78.000 dari Italia. Kematian di AS juga tinggi - 1.800 per hari - sementara negara-negara Eropa memiliki tingkat kematian rendah. Tingkat infeksi yang tinggi mengancam akan melumpuhkan sistem medis dalam beberapa hari mendatang.

Apple menutup tokonya di New York akibat wabah omicron.

Itu sebabnya S&P 500 diperdagangkan pada 4,786 poin, dalam kisaran 4,750 - 4,810 poin.

Jelas, fokus utama pasar adalah omicron dan wabahnya di AS. Semua pemerintah negara bagian mencari cara untuk mengurangi penyebaran infeksi - dengan memberlakukan larangan kontak, tetapi semua orang ingin menghindari lockdown karena itu berbahaya bagi perekonomian. Beberapa hari mendatang akan terlihat apakah sistem medis dapat mengatasi wabah tersebut, dengan tunduk pada tindakan pemerintah yang relatif lunak. Pasar mungkin bereaksi negatif terhadap berita omicron, jadi investor harus memotong posisi long jika mereka belum melakukannya, dan tidak terburu-buru untuk melakukan pembelian baru.

Berbicara tentang dolar, ada sedikit pergerakan dalam beberapa hari terakhir, sehingga USDX bertahan di 96.20 poin, dengan kisaran 95.80 - 96.20. Tidak ada alasan untuk bergerak, tetapi dalam beberapa hari mendatang, mungkin ada lompatan tipis di pasar.

Dengan demikian, USD/CAD diperdagangkan di 1.2820, dengan kisaran 1.2760 - 1.2860. Pasangan ini tidak bereaksi terhadap kenaikan harga minyak, tapi kita bisa memperkirakan reversal ke atas jika dolar menguat.

Kesimpulan: Pasar AS hari ini mungkin terus turun akibat wabah omicron yang sedang berlangsung di dunia, terutama di Amerika Serikat.