Pada umumnya, kita harus mengakui bahwa semua yang terjadi pada hari Jumat adalah tampilan komponen spekulatif yang berlebihan. Bagaimanapun, dolar tumbuh bahkan dengan latar belakang data ekonomi makro Amerika Serikat yang sangat lemah. Artinya, jika akhir-akhir ini pasar mengabaikan statistik Eropa, dan AS bertindak sebagai kekuatan pendorong, maka pada hari Jumat, hal itu sudah diabaikan.

Namun tingkat pertumbuhan penjualan ritel di Amerika Serikat melambat dari 18,2% menjadi 16,9%. Dengan prakiraan sebesar 17,0%. Dalam skala bulanan, semuanya terlihat lebih buruk, karena penjualan turun sebesar 1,9%. Ini terjadi pada bulan Desember, ketika penjualan secara bisanya tumbuh berkat penjualan Natal dan Tahun Baru.

Dengan demikian, aktivitas konsumen sebagai lokomotif utama ekonomi AS turun. Selain itu, laju pertumbuhan produksi industri yang seharusnya meningkat dari 5,3% menjadi 5,4%, melambat dari 5,0% menjadi 3,7%.

Artinya, bukan hanya data sebelumnya direvisi menjadi lebih buruk, tetapi data itu sendiri ternyata juga jauh lebih buruk daripada prakiraan. Namun, dolar terus tumbuh. Dan perilaku pasar yang tidak logis ini agak mengkhawatirkan karena komponen spekulatif dapat mendorongnya ke salah satu arah.

Selain itu, pergerakan ini sangat sulit diprediksi. Jika memungkinkan. Tampaknya, situasi ini akan bertahan hingga pertengahan minggu depan, pada pertemuan Dewan Sistem Federal Reserve.

Jika kita berbicara tentang hari ini, maka karena akhir pekan di Amerika Serikat, pasar akan stagnan. Hal ini didukung oleh fakta bahwa selama minggu sebelumnya semua pergerakan terjadi baik sebelum pembukaan sesi perdagangan Amerika atau setelah itu. Jadi tanpa trader Amerika, praktis tidak ada aktivitas di pasar.

Penjualan ritel (Amerika Serikat):

Pasangan mata uang EURUSD, setelah pergerakan naik yang intensif, beralih ke mode koreksi, mengembalikan kuotasi ke nilai yang telah dilewati sebelumnya di 1.1400. Berdasarkan perilaku harga, ada interaksi dengan level 1.1400, di mana pelaku pasar menganggapnya sebagai support.

Instrumen teknikal RSI meninggalkan zona overbought dalam periode empat jam, jatuh ke level rata-rata 50. Dengan demikian, pemanasan lokal dari nilai tukar euro telah dihapus dari pasar.

Dari sudut pandang indikator Alligator, ada upaya untuk mengubah minat perdagangan. Sinyal ini dikonfirmasi dengan bertahannya garis MA di atas 1.1400.

Tidak ada pembalikan tren di chart harian, sebaliknya, gerakan sideways selama tujuh minggu telah tergantikan oleh koreksi terhadap tren menurun.

Ekspektasi dan prospek:

Dalam situasi ini, banyak yang akan bergantung pada level 1.1400, karena bertahannya harga di atas level tersebut mungkin akan mengarah pada pergerakan naik berikutnya. Namun, jika kita melanjutkan dari perspektif jangka menengah, tren menurun masih relevan, yang berarti bahwa bertahannya harga di bawah 1.1370 dalam periode harian akan melanjutkan siklus menurun di pasar.

Analisis indikator yang lengkap membentuk sinyal variabel berdasarkan jangka pendek dan periode intraday karena stagnasi harga dalam level 1.1400. Indikator teknikal dalam jangka menengah menunjukkan tren menurun, yang menandakan penjualan.