Di awal sesi Eropa, pound Inggris trading di 1,1776, menunjukkan beberapa koreksi teknikal setelah mencapai ketinggian 1,1853 minggu lalu.

Pada pembukaan trading minggu ini, Pound Inggris membuka GAP bearish disekitar 1,1791, beberapa 40 pip dari penutupan hari Jumat.

Pada chart 4-jam, kita bisa melihat Gap ini masih belum sepenuhnya tertutup. Oleh karena itu, kemungkinan bahwa dalam beberapa jam mendatang akan ada pullback menuju level 1,1850 dan kemudian bisa dianggap peluang untuk menjual.

Pada Jumat, GBPUSD menembus resistance dengan tajam dari 8/8 Murray yang saat ini telah menjadi support utama. Jika terdapat kenaikan teknikal di sekitar 1.1718, akan ada peluang untuk membeli dengan target -1/8 Murray berlokasi di 1,1962. Harga bahkan bisa mencapai level psikologi dari 1,20.

Pound sterling mengambil untuk dari kelemahan dolar AS akibat data inflasi AS yang lebih rendah dari yang diperkirakan. Sentimen positif dalam investor ini memastikan mereka untuk berinvestasi dalam aset berisiko. Oleh karena itu, pound memperoleh momentum. Kemungkinan akan melanjutkan kenaikan minggu ini dan bisa mencapai level 1,20.

Sebaliknya, pengembalian dibawah 1,1718 bisa menunjukkan koreksi teknikal utama dan harga bisa mencapai 21 SMA berlokasi di 1,1589. Sebuah kenaikan teknikal kuat diperkirakan di sekitar zona ini yang bisa menjadi sinyal bagi bulls untuk melanjutkan pembelian dan GBP/USD bisa mencapai 1,1850 dan bahkan 1,19 62 (+1/8 Murray).

Indikator eagle menembus level resistance utama dan kemungkinan akan melanjutkan memberi sinyal positif dalam beberapa hari mendatang. Nilainya bisa mencapai zona 95 poin yang mewakili area overbought yang sangat ekstrim. Sementara itu, berbagai kenaikan teknikal dalam pasangan GBP/USD bisa dianggap sebuah peluang untuk membeli.

Hanya penutupan harian dibawah 1,1580 bisa menjadi sinyal jelas bagi pound untuk turun dan bisa mencapai 200 EMA berlokasi di 1,1418.