Di awal sesi Eropa, pound Inggris (GBP/USD) diperdagangkan di sekitar 1.2235, memantul ke atas Murray 4/8 dan di bawah SMA 21 yang terletak di 1.2257.

Berdasarkan chart 4 jam, pound Inggris dengan tajam menembus channel tren naik yang terbentuk sejak 8 Maret. Rebound teknikal menuju zona resistance 1.2294 diperkirakan terbentuk dalam beberapa jam ke depan sehingga instrumen ini melanjutkan siklus bearishnya.

Level kunci terletak di 1.2207 dan dapat menyebbakan pulihnya pasangan ini di atas area ini selama beberapa jam ke depan. Jika pound Inggris turun di bawah level ini, kita dapat mengharapkannya untuk melanjutkan gerakan turunnya dan dapat mencapai EMA 200 yang terletak di 1.2121.

Kembalinya harga di atas 1.23 dapat membuka pintu untuk urutan bullish baru dan pound Inggris dapat mencapai 6/8 Murray yang terletak di 1.2451.

Di bawah 1.21, kita dapat mengharapkan terbentuknya reversal tren berkelanjutan dan pound dapat jatuh menuju level psikologis 1.20 dan akhirnya mencapai titik terendah 8 Maret di 1.1801.

Rencana trading kami untuk beberapa jam ke depan adalah membeli di atas Murray 4/8, dengan target di 1.2257 (SMA 21) dan 1.2294. Pergerakan ini dapat menghidupkan kembali siklus bearish dan oleh karena itu, kita dapat menunggu resistance 1.23 untuk melakukan penjualan, dengan target di 1.2121 (EMA 200).