Gambaran umum trading dan kiat pada EUR/USD

Level 1.0747 diuji tepat saat indikator MACD sudah jauh dari level nol. Dalam pandangan saya, ini membatasi potensi kenaikan. Untuk alasan ini, saya tidak membeli euro. Kemudian, setelah jatuhnya instrumen trading ini, terjadi pengujian di level 1.0717, di mana MACD baru saja akan memulai pergerakan turunnya. Mengingat kondisi pasar sehari sebelumnya, saya memutuskan untuk menjual pasangan ini. Posisi jual menghasilkan profit hampir 20 pip. Pada paruh kedua hari itu, saya mengambil posisi long pada EUR/USD di 1.0685 selama rebound. Saya juga menginformasikan hal itu pada Anda dalam prakiraan saya. Alhasil, saya meraih profit sebanyak 20 pip.

Data inflasi untuk Jerman mendorong pertumbuhan kecil instrumen ini, tetapi euro kembali berada di bawah tekanan jual setelah rilis klaim pengangguran AS. Hari ini pada paruh pertama hari, tidak ada peristiwa penting, kecuali pertemuan puncak Eurogroup, yang dapat menyebabkan euro jatuh. Jadi, saya bertaruh pada koreksi naik euro di tengah kalender ekonomi yang kosong. Selama perdagangan New York, anggota FOMC, Michelle Bowman, akan berpidato. Bowman mungkin mengingatkan para trader bahwa tahun ini Federal Reserve tidak akan menurunkan suku bunga. Komentar seperti itu akan mendorong EUR/USD turun, sehingga memperkuat dolar AS.

Sinyal beli

Skenario 1. Hari ini kita dapat mengambil posisi long pada EUR/USD bagitu harga mencapai 1.0695, yang ditunjukkan oleh garis hijau di chart, bertaruh pada pertumbuhan euro ke level 1.0741. Di level ini, saya akan menyarankan untuk meninggalkan pasar dan membuka posisi short ke arah sebaliknya, dengan memperhitungkan gerakan turun sebesar 30-35 pip dari titik masuk pasar. Kita dapat memperkirakan EUR/USD tumbuh hari ini di tengah kalender ekonomi yang kosong. Yang penting, sebelum membuka posisi long, pastikan bahwa MACD di atas level nol, memulai kenaikannya dari sana.

Skenario 2. Hari ini kita dapat membeli euro jika harga turun ke 1.0660, tetapi saat itu indikator MACD harus di zona oversold. Ini akan menghentikan penurunan potensial pasangan ini dan akan memungkinkan reversal pasar. Kita juga dapat memperkirakan harga tumbuh ke level sebaliknya di 1.0695 dan 1.0741.

Sinyal jual

Skenario 1. Kita dapat mengambil posisi short pada EUR/USD setelah harga mencapai level 1.0660 yang ditunjukkan oleh garis merah di chart. Target menurun akan terletak di 1.0619, di mana saya menyarankan untuk keluar dari pasar dan membeli euro di arah sebaliknya, dengan memperhitungkan gerakan naik sebesar 20-25 pip dari level ini. Pasangan mata uang ini dapat berada dalam tekanan jika tidak ada aktivitas para pembeli di sekitar level tertinggi harian. Yang terpenting, sebelum menjual pasangan ini, pastikan bahwa garis MACD di bawah nol, memulai penurunannya dari sana.

Skenario 2. Pilihan lain untuk hari ini berupa penjualan euro setelah EUR/USD mencapai 1.0695, tetapi saat itu MACD harus di zona overbought, yang akan membatasi potensi kenaikan pasangan ini dan mendorong harga turun. Kita dapat memprediksi penurunan ke level sebaliknya di 1.0660 dan 1.0619.

Informasi di chart:

Garis tipis hijau menunjukkan level penting di mana Anda dapat menempatkan posisi long dalam pasangan EUR/USD.

Garis tebal hijau menunjukkan harga target karena harga tidak mungkin bergerak ke atas level ini.

Garis tipis merah menunjukkan level di mana Anda dapat menempatkan posisi short dalam pasangan EUR/USD.

Garis tebal merah menunjukkan harga target karena harga tidak mungkin bergerak ke bawah level ini.

Garis MACD. Saat memasuki pasar, penting untuk menyesuaikan keputusan trading dengan zona overbought dan oversold.

Catatan: Trader pemula perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan-laporan penting, lebih baik menjauh dari pasar guna menghindari perangkap fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order guna meminimalisir kerugian. Tanpa penempatan stop order, Anda dapat kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.

Ingat, agar trading sukses, anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar terkini merupakan cara termudah untuk kehilangan uang bagi trader harian.