Euro naik hari Senin setelah laporan menunjukkan bahwa penurunan dalam penjualan ritel di euro area melambat dari -2,8% menjadi -2,3%. Namun, angka masih lebih buruk dari perkiraan, yang merupakan -1,2%.

Skenario sangat serupa dengan apa yang terjadi dengan pound Jumat lalu, ketika secara aktif naik meskipun kurangnya alasan yang jelas. Hal ini sepertinya mengisyaratkan bahwa pasar sekarang dipandu oleh faktor teknis, terutama karena euro naik ke level tertinggi di awal Maret, membentuk saluran dalam 1,06-1,07. Dan karena bank sentral dapat memperbaiki tindakan mereka bulan ini, tidak ada yang akan mengambil risiko, sehingga kuotasi kemungkinan akan tetap berada di area ini untuk sementara waktu.

Penjualan ritel (Eropa):

Meskipun terdapat kemiripan yang jelas antara euro dan pound, pergerakan mereka tidak sinkronis. Contoh, euro terlihat akan mengejar pound, namun sebenarnya mencapai batas atas dari kisaran, sementara pound hanya terdiam. Kemungkina, pound akan mengikuti kenaikan hari ini, naik ke 1,2150. Di samping itu, euro mungkin akan menunjukkan sedikit penurunan. Dalam hal apapun, hanya faktor teknis penting hari ini karena kalender ekonomi makro sepenuhnya kosong.

EUR/USD terus naik, menunjukkan kemungkinan pemulihan dari penurunan Februari lalu. Tetap diatas 1,0700 bisa mengakibatkan kenaikan lebih lanjut, sementara itu penurunan bisa membawa pasangan ke 1,0600/1,0700.

Untuk GBP/USD, hal ini membeku disekitar 1,2000, namun bergerak sideways dalam kisaran 1,1920/1,2150. Tetap diatas 1,2050 akan membuka jalan menuju 1,2150.