Analisa transaksi dan tips trading USD/JPY

Penurunan lebih lanjut menjadi terbatas karena tes 146.74 bertepatan dengan penurunan tajam garis MACD dari nol. Beberapa waktu kemudian, tes lain terjadi, dan kali ini garis MACD berada di area oversold, memicu sinyal beli. Hal ini mengakibatkan kenaikan harga lebih dari 40 pips. Tes lainnya terjadi pada sore hari, namun meskipun garis MACD baru saja mulai bergerak ke bawah, memicu sinyal jual, pasangan ini tidak jatuh sehingga menyebabkan kerugian.

Pidato Deputi Gubernur Bank of Japan Ryozo Himino tidak membawa hasil yang diharapkan, meski ia secara jelas mengisyaratkan bahwa era suku bunga negatif akan segera berakhir. Kemungkinan besar, pelaku pasar lebih fokus pada data ADP pasar tenaga kerja AS, yang mungkin akan terlihat agak lemah sehingga memungkinkan penurunan ke 146,70 dan level terendah kemarin. Namun jika angkanya kuat, permintaan dolar akan kembali, menyebabkan kenaikan tajam pada pasangan mata uang ini.

Untuk long positions:

Beli saat harga mencapai 147.29 (garis warna hijau pada grafik) dan ambil untung di 147.96. Pertumbuhan akan terjadi setelah data pasar tenaga kerja AS yang kuat. Namun, saat membeli, pastikan garis MACD berada di atas nol atau naik darinya.

Pertimbangkan juga untuk membeli USD/JPY setelah dua tes harga berturut-turut di 146,86, namun garis MACD harus berada di area oversold karena hanya dengan itulah pasar akan berbalik ke 147,29 dan 147,96.

Untuk short positions:

Jual saat harga mencapai 146.86 (garis merah pada grafik) dan ambil untung di 146.37. Tekanan akan kembali setelah menembus level terendah kemarin. Namun, saat menjual, pastikan garis MACD berada di bawah nol atau turun darinya.

Pertimbangkan juga untuk menjual USD/JPY setelah dua tes harga berturut-turut di 147.29, namun garis MACD harus berada di area overbought karena hanya dengan itulah pasar akan berbalik ke 146.86 dan 146.37.

Apa yang ada di grafik:

Garis warna hijau tipis - harga masuk di mana Anda dapat membeli USD/JPY

Garis warna hijau tebal - perkiraan harga di mana Anda dapat menetapkan Take-Profit (TP) atau menetapkan keuntungan secara manual, karena kecil kemungkinannya terjadi pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini.

Garis warna merah tipis - harga masuk di mana Anda bisa menjual USD/JPY

Garis warna merah tebal - perkiraan harga dimana Anda dapat mengatur Take-Profit (TP) atau menetapkan keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.

Garis MACD- penting untuk dipandu oleh area overbought dan oversold saat memasuki pasar

Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah menjauh dari pasar untuk menghindari fluktuasi tajam dalam nilai tukar. Jika Anda memutuskan untuk trading saat berita dirilis, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam jumlah besar.

strategi yang pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.